Langsung ke konten utama

Gandeng Konresa dan Satgas PPKS, Mahasiswa PPG Bidang Studi BK UM Gelar Gerakan Anti-Sexual Violence di SMAN 8 Malang

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Mengusung tema Anti-Sexual Violence sebagai langkah pencegahan serta menjawab tantangan untuk memerangi salah satu dari tiga isu besar kekerasan dalam dunia pendidikan dan aksi nyata Satuan Pendidikan sesuai Permendikbud Ristek RI Nomor 46 Tahun 2023, Mahasiswa  PPG Prajabatan Kelompok 2 Kelas 02 Bidang Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Negeri Malang (UM) melaksanakan proyek kepemimpinan sebagai luaran mata kuliah dengan nama serupa di SMA Negeri 8 Malang. 

Kelompok mahasiswa tersebut tidak bergerak sendirian, mereka melakukan kolaborasi dengan SMA Negeri 8 Malang melalui ekstrakurikuler Konselor Remaja Smarihasta (Konresa) yang memiliki salah satu peran sebagai peer guide tentang isu perkembangan remaja serta Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UM, sukses mengadakan serangkaian kegiatan Gerakan Anti-Sexual Violence. Kegiatan yang diikuti oleh siswa kelas X SMAN 8 Malang ini, memiliki rangkaian aktivitas meliputi kampanye anti kekerasan seksual, sosialisasi Anti-Sexual Violence dan pemberian bahan bacaan berupa flipbook.

Kampanye anti kekerasan seksual telah dilakukan oleh para siswa melalui publikasi karya di media sosial yang dilombakan mulai Jumat (26/4/24). Publikasi ini merupakan suatu langkah kampanye kepada masyarakat luas yang memanfaatkan engagement dari postingan para peserta lomba untuk menyebarkan informasi maupun pesan penolakan terhadap anti kekerasan seksual, juga sebagai salah satu indikator penilaian karya. Kampanye ini tidak hanya berhenti pada publikasi saja, namun terdapat apresiasi terhadap karya dengan media terbaik dan karya favorit para pirsawan di media sosial yang diumumkan pada acara puncak yakni Sosialisasi Anti-Sexual Violence Kamis (2/5/24).

Ibu Nuraeni, S.Pd, selaku Kepala SMAN 8 Malang memberikan sambutan hangat dalam kegiatan Sosialisasi Anti-Sexual Violence.

“Berkembangnya zaman dan teknologi utamanya pada media sosial yang mempengaruhi pergaulan dapat berdampak terjadinya kekerasan seksual. Meskipun tidak pernah terjadi di SMAN 8 Malang, edukasi tentang pencegahan kekerasan seksual perlu diberikan sebagai upaya preventif untuk penciptaan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman” ujar beliau.

Lebih lanjut, Kepala SMAN 8 Malang juga menyampaikan terimakasih kepada mahasiswa dalam penyelenggaraan kegiatan Anti Sexual Violence yang sangat bermanfaat. Pentingnya Gerakan Anti-Sexual Violence juga disampaikan oleh Wakil Kepala SMAN 8 Malang bidang Humas, Nurnirin, S.Pd., M.Pd.

“Bergaul dengan saudara maupun pertemanan perlu batasan yang harus dijelaskan supaya siswa dapat menghindari perilaku kekerasan seksual”. Ungkap Nurnirin

Kegiatan Sosialisasi Anti-Sexual Violence dilaksanakan dengan strategi bimbingan lintas kelas di Lapangan Indoor SMAN 8 Malang dengan dua pemateri yakni Dra. Ella Faridati Zen, M.Pd. selaku dosen BK sekaligus Anggota Satgas PPKS UM 2022 hingga sekarang dan Moch Ilyas Mahardika, S.Pd selaku Mahasiswa PPG Prajabatan Kelompok 2 Kelas 02 BK UM sekaligus Panitia Seleksi Satgas PPKS UM 2022. Penyampaian oleh kedua pembicara tersebut dikemas secara apik dan menarik dengan menjabarkan fenomena-fenomena riil yang terjadi di lingkungan sekitar dalam penjabaran masing-masing sub bab materi. Hal ini memperkuat pemahaman dan wawasan mengenai kekerasan seksual yang harapannya dapat menghindarkan mereka dari menjadi korban maupun pelaku.

Tidak hanya berhenti pada sosialisasi, edukasi pencegahan kekerasan seksual dituangkan dalam ide pembuatan media yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja yaitu flipbook Anti Sexual Violence. Media tersebut dibuat dan dikembangkan oleh mahasiswa yang berkolaborasi dengan Satgas PPKS UM, serta disebarkan melalui instagram Konresa agar dapat menjangkau publik. Kegiatan telah mendapatkan respon positif dan berdampak kepada siswa SMAN 8 Malang.

“Kegiatan Anti-Sexual Violence sangat penting diberikan agar siswa Smarihasta mengetahui betapa bahayanya kekerasan seksual di masa remaja. Kegiatan yang telah dilaksanakan sangat seru dengan adanya pemberian ilmu baru tentang makna, bentuk, contoh, dampak, pencegahan, penanganan dan pengetahuan kekerasan seksual lainnya sehingga siswa dapat memahami serta merasakan kebermanfaatannya.” ucap Nadhif, sebagai siswa kelas X sekaligus Duta Utama Duta Bhaskara Smarihasta 2024.


Pewarta: Mahasiswa Kelompok 2 Kelas 02 BK PPG Prajabtan Gel. 1 Tahun 2023



Dokumentasi: Konselor Remaja Smarihasta (Konresa)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan ...

Jelita Lestari, Jurnal Online Optimalisasi Pembimbingan Guru Pamong dan Mahasiswa PPG

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Dalam upaya untuk terusmeningkatkan kualitas pembimbingan dan pelaksanaanPraktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), Universitas Negeri Malang (UM)memperkenalkan sebuah inovasi terbaru berupa platform jurnal online berbasis lesson study dengan nama “JelitaLestari”. Platform ini dikembangkan khusus untukmemfasilitasi guru pamong dan mahasiswa dalam proses refleksi pembelajaran dan dokumentasi bimbingan yang lebihsistematis. Website Jelita Lestari dirancang sebagai sarana bagi guru pamong untuk merekam, memantau, serta mengevaluasipembelajaran yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPG di lapangan. Platform ini juga menyediakan ruang bagi guru pamong untuk menuliskan hasil lesson study mereka dalambentuk artikel ilmiah, yang nantinya dapat dipublikasikan. Dengan adanya platform ini, diharapkan akan terjadipeningkatan kualitas pembimbingan, yang pada akhirnyaberdampak positif pada kemampuan pedagogis mahasiswacalon guru. "...

Menyala! Siswa Kelas 9B SMP Ibnu Rusyd Dampit Tampilkan Tarian Khas Lombok Damar Mesunar pada Malam Puncak Gelar Budaya Nusantara P5

  MALANG | JATINSATUNEWS.COM :  Melalui pertunjukan tari siswa kelas 9B SMP Ibnu Rusdy Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Al-Manaf Dampit berkreasi dengan bebas. Nyatanya kreasi mereka harus diakui oleh kedua jempol tangan karena berhasil menyita perhatian para pengunjung panggung pertunjukan dengan seni tari yang dibawakan.  Lengkap dengan segala aksesoris yang melekat pada tubuh penari, gerakan tarian serta ekspresi yang dikeluarkan oleh mimik wajah menambah watak dan karakter semakin hidup. Pencahayaan yang dipilih serta musik pengiring juga telah menambah kuat pesan moral yang ingij disampaikan oleh penari kepada penonton.  Tari Damar Mesunar adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tarian ini menggambarkan kehidupan masyarakat yang sarat akan semangat gotong royong, persatuan, dan kekuatan alam. “Damar” merujuk pada lampu atau pelita, sedangkan “Mesunar” dalam bahasa Sasak berarti menyala atau bersinar. Melalui simb...