Langsung ke konten utama

Sukses Digelar Gladian Panji Relawan TERRA Malang, Libatkan 23 Organisasi Pegiat Kebencanaan dan 10 Universitas

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Anak Perusahaan BUMN Telekomunikasi Indonesia yaitu telkomsel menggelar Gladian Panji Relawan untuk 23 organisasi relawan yang ada di Malang Raya dan melibatkan 10 Universitas Se-Malang, kegiatan ini diberinama relawan TERRA. TERRA sendiri merupakan akronim dari Telkomsel Emergency Response and Recovery Activity. 

Kegiatan peningkatan kapasitas relawan ini merupakan program Corporate Social Responsibility atau Program CSR oleh PT. Telekomunikasi Indonesia. Dilaksanakan pada 31-2 Juni 2024  di Graha Cemara, Palawi Coban Rondo Malang yang buka pada Jum'at (31/5/24). 

Diawali dengan apel pembukaan dan penyerahan simbolis alat kebencanaan, serta pengarahan yang dibuka langsung oleh GM Network dan Productivity Eko Prasetyo, Eko dalam sambutannya mengampaikan terimakasih atas partisipasi relawan dan berharap relawan nantinya bisa menjadi mitra telkomsel dalam merespon bencana.

"Terimakasih bagi semua, baik mitra maupun relawan. Semoga menjadi ujung tombak atasnama telkomsel saat merespon terjadi bencana" ujar Eko. 

Selain itu, apel menghadirkan BASARNAS yang diwakili oleh Penata Kelola Pencarian dan Pertolongan Ahli Madya Hari Adi Purnomo, S.H , BPDB Kabupaten Malang yang diwakili oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Zainudin, S.H, PMI Kabupaten Malang, yang diwakili Plt. Kepala Seksi Pelayanan PMI Kabupaten Malang Amirul Yasin, Manager CSR Telkomsel Gumilar Henda Nugraha Ali, Polsek Pujon,  serta Danramil Pujon. 

Program TERRA ini diketahui tengah berjalan 13 tahun, artinya merupakan kali ke-13 kegiatan ini dilaksanakan. Untuk tahun ini dilaksanakan di dua kota besar antara lain Malang dan Makasar. Setelah sesi apel pembukaan kemudian dilanjutkan talkshow kebencanaan.

Beragam materi yang disampaikan dalam kegiatan ini, diantaranya Teori Dasar kebencanaan, Penanganan gigitan ular dan Sengatan, BASIC LIFE SUPPORT beserta simulasinya, Optimaslisasi Teknologi dan Digital dalam penanganan bencana melalui aplikasi TERRA, Jurnalistik dan Pelaporan Bencana, serta materi dan praktik Layanan Dukungan Psikososial.

Anggota Forum Pengurangan Risiko Bencana Provinsi Jawa Timur (FPRB JATIM) Dwi Arie Suyanto hadir pada kegiatan Gladian Panji Relawan TERRA Telkomsel serta menjadi ketua Relawan TERRA untuk Wilayah Jawa Timur. Selain itu, Anggota Pengurus Bidang Publikasi dan Kampanye Forum Pengurangan Risiko Bencana Jawa Timur (FPRB JATIM) Eko Rudianto, menjabat sebagai wakilnya. 

Keanggotaan Forum Relawan TERRA Telkomsel ini akan ditindaklanjuti dalam upaya mitigasi, respon darurat serta pasca bencana. Darmanto, Ketua Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan Provinsi Jawa Barat (FKP3D Jabar) berharap dari Forum ini akan ada tindaklanjut utamanya dalam pembentukan FKP3D Jawa Timur. 

"Selamat atas kepengurusan relawan TERRA untuk wilayah jawa timur, setelah ini bisa segera berdiskusi terkait struktur kepengurusan. Setelah itu, kita akan bersama-sama menghadap Basarnas Surabaya terkait legalitasnya untuk FKP3D Jatim" Tegas Darmanto

Wahyudi Putra, Penata Kelola Pencarian dan Pertolongan Ahli Muda, Direktorat Operasj BASARNAS, mengatakan bahwa kehadirian FKP3D Jatim, ini akan sangat penting sebagai mitra strategis BASARNAS dalam upaya penanggulangan bencana, hal ini tertuang dalam Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan. 

"Kehadiran Organisasi Potensi SAR atau FKP3D Jatim, kedepannya akan sangat penting bagi upaya penanggulangan bencana di Jawa Timur sebagai mitra strategis kami, dan itu diatur dalam Peraturan Kepala BASARNAS Nomor 14 Tahun 2017, termasuk kita harus melakukan pembinaan berupa peningkatan kapasitas dan sertifikasi" ujarnya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan ...

Jelita Lestari, Jurnal Online Optimalisasi Pembimbingan Guru Pamong dan Mahasiswa PPG

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Dalam upaya untuk terusmeningkatkan kualitas pembimbingan dan pelaksanaanPraktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), Universitas Negeri Malang (UM)memperkenalkan sebuah inovasi terbaru berupa platform jurnal online berbasis lesson study dengan nama “JelitaLestari”. Platform ini dikembangkan khusus untukmemfasilitasi guru pamong dan mahasiswa dalam proses refleksi pembelajaran dan dokumentasi bimbingan yang lebihsistematis. Website Jelita Lestari dirancang sebagai sarana bagi guru pamong untuk merekam, memantau, serta mengevaluasipembelajaran yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPG di lapangan. Platform ini juga menyediakan ruang bagi guru pamong untuk menuliskan hasil lesson study mereka dalambentuk artikel ilmiah, yang nantinya dapat dipublikasikan. Dengan adanya platform ini, diharapkan akan terjadipeningkatan kualitas pembimbingan, yang pada akhirnyaberdampak positif pada kemampuan pedagogis mahasiswacalon guru. "...

Menyala! Siswa Kelas 9B SMP Ibnu Rusyd Dampit Tampilkan Tarian Khas Lombok Damar Mesunar pada Malam Puncak Gelar Budaya Nusantara P5

  MALANG | JATINSATUNEWS.COM :  Melalui pertunjukan tari siswa kelas 9B SMP Ibnu Rusdy Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Al-Manaf Dampit berkreasi dengan bebas. Nyatanya kreasi mereka harus diakui oleh kedua jempol tangan karena berhasil menyita perhatian para pengunjung panggung pertunjukan dengan seni tari yang dibawakan.  Lengkap dengan segala aksesoris yang melekat pada tubuh penari, gerakan tarian serta ekspresi yang dikeluarkan oleh mimik wajah menambah watak dan karakter semakin hidup. Pencahayaan yang dipilih serta musik pengiring juga telah menambah kuat pesan moral yang ingij disampaikan oleh penari kepada penonton.  Tari Damar Mesunar adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tarian ini menggambarkan kehidupan masyarakat yang sarat akan semangat gotong royong, persatuan, dan kekuatan alam. “Damar” merujuk pada lampu atau pelita, sedangkan “Mesunar” dalam bahasa Sasak berarti menyala atau bersinar. Melalui simb...