Langsung ke konten utama

Tanggap Darurat Gempa 6.2 scr Malang


Gempa bersekala 6.1 SR telah mengguncang wilayah wilayah jawa timur utamanya daerah malang selatan. Gempa bersekala 6.1 SR tersebut terjadi pada pada pukul sekitar 14.00 WIB  menyebabkan kerusakan bangunan yang cukup serius, terutama dibeberapa kecamatan, yaitu kecamatan Dampit, Tirtoyudo dan Ampelgading. Sehingga dari tiga kecamatan yang secara geografis berdampingan tersebut, kami dari TIM NU Peduli Kabupaten Malang dibawah naungan LPBI NU sepakat membuka Pos Lapangan (POSLAP) guna membantu warga memulihkan keadaan korban terdampak gempa.


 Malamnya, tepat pukul 20.00 WIB tanggal 10 April 2021 TIM NU Peduli mulai merapat dan mendiskusikan beberapa hal untuk persiapan pembukaan posko, sehingga terbentuk struktur TIM, asesemen kebencanaan, serta menyiapkan kebutuhan lainnya untuk menunjang arah gerak kegiatan relawan tersebut.
Kondisi Logistik baik berupa sayuran, makanan pokok, kebutuhan mendesak, mapun makanan ringan.
Pada esoknya, kami mulai bergerak bersama dengan seluruh stakeholder mulai dari pembersihan puing-puing, penampungan logistik bantuan untuk diserahkan kepada korban, sampai pemberian pengobatan secara gratis terhadap warga yang terdampak, hal ini dilakukan untuk mengembalikan kondisi psikis dari korban yang trauma terhadap bencana.
Hingga 15 april 2021, terdapat 27 partisipan yang telah berdonasi untuk kegiatan pemulihan korban gempa ini, dan kami berhasil mendistribusikan sekitar 28 titik dari berbagai lokasi yang terdampak gempa.

Sejauh ini, hal yang telah dilakukan selain pendistribusian logistik, kami juga melakukan pembersihan puing-puing, chek up kesehatan yang melibatkan PDNU. Namun, kami menemukan beberapa hal yang memang dibutuhkan yaitu SDM dan Alat Pembersih untuk mengembalikan kondisi, sehingga tujuan awal dari kegiatan ini bisa segera terrealisasikan.

Mengingat situasi hari ini masih dalam darurat covid-19 dan gempa yang terjadi di malang ini, kami berharap kepada semua elemen untuk bahu-membahu untuk bekerja sama menyelesaikan dan mendukung upaya yang dilakukan oleh ormas-ormas, relawan, pemerintah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan

SALAHKAH MELAKUKAN OPEN DONASI ?!!! | BENCANA ERUPSI GUNUNG SEMERU 2021

Bencana kerap menjadi momentum bagi sebagian orang/ kelompok/ komunitas/ organisasi/ lembaga atau bahkan mahasiswa untuk bahu-membahu membantu korban dampak dari bencana yang telah terjadi. Tak luput bencana erupsi gunung semeru yang terjadi pada 4 Desember 2021 sekitar pukul 14:47 kemarin. Selain erupsi yang cukup besar, keberadaan media sosial sangat membantu informasi yang masif dan cepat mengenai berita bencana tersebut. Lalu, bantuan seperti apa yang tepat dan terbaik terhadap korban dampak bencana tersebut dan langkah efektif seperti apa sehingga bantuan dapat tersalurkan dengan baik. Dalam prespektif mahasiswa mereka bisa melakukan aksi dalam merespon kebencanaan ini dengan open donasi, namun nyatanya tak 100% open donasi ini telah menjadi penyelsaian yang tepat dalam menangani berbagai bencana. Karena apa,  Pertama, jarak antara ditetapkannya status tanggap darurat sampai dengan pengumpulan hasil donasi cukup jauh, sekirat 3-4 hari. Padahal untuk merespon hal ini haruslah cepa

Mulai Dari Seni Akuistik hingga Pencak Silat, Dipersembahkan untuk Ramaikan Korda Amsterdam

Oleh : Abdul Han Kader IPNU IPPNU Amsterdam Dalam rangka memberikan semangat bagi para pelajar yang ada di berbagai daerah di Malang selatan, khususnya IPNU-IPPNU Se-Korda Amsterdam  mengadakan kegiatan gebyar seni dengan tema sambang,sambung seduluran. Tema ini diambil untuk memberikan wadah sesuai dengan seni yan akan dipersembahkan Al-Banjari Kegaitan yang diikuti sekitar kurang lebih 70 orang perwakilan se-Korda Amsterdam itu, digelar di SMA Diponegoro Dampit,  pada pukul 14.00 wib hingga selasai. Setelah itu, pelajar yang mengikuti kegiatan tersebut, melanjutkan aksinya dengan mempertunjukkan seni tiap (Pimpinan Anak Cabang) PAC. Akuistik Hadir dalam acara tersebut Ketua korda Amsterdam yaitu Rekan Misbah dan Rekanita Danisya, beserta ketua pelaksana Rekanita Zilvi dan rekan Aan.serta IPNU-IPPNU dan CBP KPP se-Korda Amsterdam. Suasana Kegiatan Dalam sambutannya,ketua pelaksana Rekanita Zilvi,menyampaikan jika pemuda saat ini harus terus meningkatkan semangat belajar, agar terus in