Langsung ke konten utama

Festival Petik Kopi Lereng Kawi bersama Dinas Pertanian dan LPPM Universitas Raden Rahmat Malang


Malang, 4 Agustus 2022 Mahasiswa Universitas Raden Rahmat Malang (Unira) melakukan kegiatan festival petik kopi bersama warga, perangkat desa, pejabat kampus serta dinas pertanian dan holtikultular kabupaten malang.

Kegiatan itu merupakan rangkaian kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) kelompok 2 di dusun nanasan Desa Balesari Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang, pada 7 Juli hingga 7 Agustus. Ketua KKN-T Ardiansyah mengatakan bahwa tujuan festival tersebut diadakan adalah sebagai edukasi kepada kelompok tani (poktan) dan masyarakat khususnya lereng kawi yang ada di desa balesari, karena para petani kopi disana kurang memperhatikan standarisasi, serta lereng kawi yang pemanfaatan kopinya minim dibandingkan dengan daerah penghasil kopi di daerah lain. Selain itu ada faktor sejarah kopi yang begitu panjang yang akan menarik bila bisa menjadi sarana publikasi.

Sehingga dalam pelaksanaanya juga disi dengan kegiatan petik kopi hingga memasak menjadi kopi yang enak, hal itu dihadirkan langsung narasumber yang sudah berpengalaman di bidang tanaman kopi, mulai hulu hingga hilir, mulai petani hingga barista. Beliau adalah Rurid Rudian owner kedai potrojoyo dan Yayasan Lereng Kawi Migunani (YLKM). Tampak hadir pula Dinas pertanian dan Holtikultular Kab. Malang, Plh. Rektor Unira, Perangkat Desa Balesari, dan Warga Petani Kopi Desa Balesari. 

Untuk itu, antara mahasiswa, kampus, masyarakat dan pemerintah harus saling bekerjasama untuk membangun masadepan petani kopi yang memiliki potensi yang besar. Kegiatan yang dihadiri kurang lebih 50 orang itu berjalan dengan meriah meskipun diadakan seadanya karena langsung berada dipekarangan milik salahsatu warga, namun nampaknya justru dengan begitulah yang membuat acara itu meriah, disamping itu juga ditampilkan oleh kelompok 2 yang berjumlah 17 orang ini yaitu tari petik kopi yang juga menyita perhatian hadirin.

















Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan ...

Jelita Lestari, Jurnal Online Optimalisasi Pembimbingan Guru Pamong dan Mahasiswa PPG

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Dalam upaya untuk terusmeningkatkan kualitas pembimbingan dan pelaksanaanPraktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), Universitas Negeri Malang (UM)memperkenalkan sebuah inovasi terbaru berupa platform jurnal online berbasis lesson study dengan nama “JelitaLestari”. Platform ini dikembangkan khusus untukmemfasilitasi guru pamong dan mahasiswa dalam proses refleksi pembelajaran dan dokumentasi bimbingan yang lebihsistematis. Website Jelita Lestari dirancang sebagai sarana bagi guru pamong untuk merekam, memantau, serta mengevaluasipembelajaran yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPG di lapangan. Platform ini juga menyediakan ruang bagi guru pamong untuk menuliskan hasil lesson study mereka dalambentuk artikel ilmiah, yang nantinya dapat dipublikasikan. Dengan adanya platform ini, diharapkan akan terjadipeningkatan kualitas pembimbingan, yang pada akhirnyaberdampak positif pada kemampuan pedagogis mahasiswacalon guru. "...

Menyala! Siswa Kelas 9B SMP Ibnu Rusyd Dampit Tampilkan Tarian Khas Lombok Damar Mesunar pada Malam Puncak Gelar Budaya Nusantara P5

  MALANG | JATINSATUNEWS.COM :  Melalui pertunjukan tari siswa kelas 9B SMP Ibnu Rusdy Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Al-Manaf Dampit berkreasi dengan bebas. Nyatanya kreasi mereka harus diakui oleh kedua jempol tangan karena berhasil menyita perhatian para pengunjung panggung pertunjukan dengan seni tari yang dibawakan.  Lengkap dengan segala aksesoris yang melekat pada tubuh penari, gerakan tarian serta ekspresi yang dikeluarkan oleh mimik wajah menambah watak dan karakter semakin hidup. Pencahayaan yang dipilih serta musik pengiring juga telah menambah kuat pesan moral yang ingij disampaikan oleh penari kepada penonton.  Tari Damar Mesunar adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tarian ini menggambarkan kehidupan masyarakat yang sarat akan semangat gotong royong, persatuan, dan kekuatan alam. “Damar” merujuk pada lampu atau pelita, sedangkan “Mesunar” dalam bahasa Sasak berarti menyala atau bersinar. Melalui simb...