Langsung ke konten utama

Pamit Mau Ngopi, HP Raib dan Anak Tidak Kembali

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Abdul Latief Siswa Kelas 12 D Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Malang dikabarkan hilang pada 25 Desember 2024 sekitar pukul 20.00 WIB. Hal itu dikonfirmasi oleh Walikelas Hamim Muhtadi dan Orang tua Latief yang bernama Wayulo.

Saat dikonfirmasi lewat telfon whatsapp Waluyo mengungkap kronologi terakhir bersama putranya tersebut. Bermula ketika sekitar pukul 20.00 WIB Latief hendak pergi untuk bermain atau ngopi bersama temannya di area Gondanglegi, ditengah perjalanan mendapati handphone-nya terjatuh dan ditemukan oleh seseorang. 

Ketika hendak mengambil hp kepada seorang yang telah menemukan hp tersebut, namun meminta ganti rugi uang sejumlah 150.000 rupiah, karena tidak membawa uang maka Latief menghubungi temannya yang ada di desa Kemulan kecamatan Turen bernama Meme untuk meninjam uang. 

"Mungkin karena takut ke saya jadi tidak berani ngomong ke saya dan pinjam uang ke teman perempuannya yang bernama Meme" kata Waluyo ayah Latief. 

Setelah itu, Latief pun bertemu dengan seseorang yang mengaku menemukan handphone tersebut di pasar Gondanglegi, sesuai keterangan salahsatu temannya. 

"Malam sekitar jam 9 dia pamit ngopi, terus hp nya jatuh dijalan dan ditemukan sama orang. Setelah hp nya dihubungi pakek hp temannya, si orang ini minta uang tebusan sebesar 150k. Akhirnya si Latif pinjam uang ke temannya dan berangkat sendirian buat COD hp di pasar Gondanglegi. Dan sampai sekarang belum ada kabar setelah dia COD pak" tulis Surya temannya di MAN 1 Malang. 

Kini pihak orangtua telah mengaku melapor kepada polsek Turen namun karena kejadian belum 24 jam sehingga belum bisa diproses. Selain Anaknya yang belum kembali, Latief juga membawa handphone merk Redmi 13 dan motor Yamaha Bison dengan nomor polisi N 5625 EEG.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan ...

Jelita Lestari, Jurnal Online Optimalisasi Pembimbingan Guru Pamong dan Mahasiswa PPG

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Dalam upaya untuk terusmeningkatkan kualitas pembimbingan dan pelaksanaanPraktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), Universitas Negeri Malang (UM)memperkenalkan sebuah inovasi terbaru berupa platform jurnal online berbasis lesson study dengan nama “JelitaLestari”. Platform ini dikembangkan khusus untukmemfasilitasi guru pamong dan mahasiswa dalam proses refleksi pembelajaran dan dokumentasi bimbingan yang lebihsistematis. Website Jelita Lestari dirancang sebagai sarana bagi guru pamong untuk merekam, memantau, serta mengevaluasipembelajaran yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPG di lapangan. Platform ini juga menyediakan ruang bagi guru pamong untuk menuliskan hasil lesson study mereka dalambentuk artikel ilmiah, yang nantinya dapat dipublikasikan. Dengan adanya platform ini, diharapkan akan terjadipeningkatan kualitas pembimbingan, yang pada akhirnyaberdampak positif pada kemampuan pedagogis mahasiswacalon guru. "...

Menyala! Siswa Kelas 9B SMP Ibnu Rusyd Dampit Tampilkan Tarian Khas Lombok Damar Mesunar pada Malam Puncak Gelar Budaya Nusantara P5

  MALANG | JATINSATUNEWS.COM :  Melalui pertunjukan tari siswa kelas 9B SMP Ibnu Rusdy Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Al-Manaf Dampit berkreasi dengan bebas. Nyatanya kreasi mereka harus diakui oleh kedua jempol tangan karena berhasil menyita perhatian para pengunjung panggung pertunjukan dengan seni tari yang dibawakan.  Lengkap dengan segala aksesoris yang melekat pada tubuh penari, gerakan tarian serta ekspresi yang dikeluarkan oleh mimik wajah menambah watak dan karakter semakin hidup. Pencahayaan yang dipilih serta musik pengiring juga telah menambah kuat pesan moral yang ingij disampaikan oleh penari kepada penonton.  Tari Damar Mesunar adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tarian ini menggambarkan kehidupan masyarakat yang sarat akan semangat gotong royong, persatuan, dan kekuatan alam. “Damar” merujuk pada lampu atau pelita, sedangkan “Mesunar” dalam bahasa Sasak berarti menyala atau bersinar. Melalui simb...