Rabu, 22 Mei 2024

Menjadi Bagian dari PLMK UM, TRCC UM Rencanakan Audiensi & MoA Bersama FPRB Jatim dan FPTPRB

 

Dr. Heni Masruroh , S.Pd, M.Sc Kepala Pusat Lingkungan, Mitigasi dan Kebencanaan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Tim Reaksi Cepat Cakrawala Universitas Negeri Malang (TRCC UM) yang menjadi bagian dari Pusat Lingkungan, Mitigasi dan Kebencanaan Universitas Negeri Malang (PLMK), dimana PLMK merupakan salahsatu pusat yang ada di Lembaga Penelitian dan  Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (LPPM UM), direncanakan dalam waktu dekat akan melaksanakan audiensi kepada Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Jatim dan Forum Perguruan Tinggi Pengurangan Risiko Bencana (FPTRB). 

Sebelumnya, TRCC UM telah resmi menjadi bagian dari FPRB Jatim dalam misi penanggulangan bencana pada rakor FPRB Jatim pada tanggal 26-27 April 2024. Diwaktu yang sama tawaran menjadi bagian dari FPTPRB juga dicanangkan oleh Dr. Eko Teguh Paripurno purna ketua FPTPRB yang menjadi salahsatu pemateri dalam rakor FPRB tersebut. 

Merespon hal tersebut, Heni Masruroh Kepala Pusat (Kapus) Lingkungan, Mitigasi dan Kebencanaan (PLMK) yang merupakan salahsatu pusat yang ada di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (LPPM UM) berencana melaksanakan audiensi sekaligus MOA bersama dengan FPRB Jatim dan FPTPRB. 

"Harapan saya dengan adanya TRCC menjadi bagian dari FPRB akan semakin menguatkan UM sebagai perguruan tinggi dalam forum-forum PRB Nasional" ujar Heni.

Kemudian, Kapus PLMK LPPM UM juga memberikan tanggapan terkait tawaran FPTPRB untuk UM dapat bergabung dalam forum tersebut. Heni sepakat dengan tawaran tersebut bahkan dia menjelaskan adanya kesamaan misi kegiatan PLMK dalam penanggulangan bencana, untuk itu perlu adanya MoA atau MoU antara PLMK LPPM UM dengan FPRB Jatim dan FPTPRB sebagai tindaklanjutnya. 

"Kami sepakat dengan FPTPRB, tentunya itu akan gayung bersambut dengan kegiatan kami yang ada di PLMK. Kalau semisal dimungkinkan kita juga bisa audiensi bersama FPTPRB dan FPRB untuk mengadakan MOA (Memorandum of Agreement)" Lanjut Heni. 

Selain itu, pihaknya juga telah memiliki rencana untuk melaksanakan riset ataupun pengabdian kepada masyarakat melihat banyak skema penelitian dan juga pengabdian yang sedang dijalankan. Sebagai salahsatu unsur pentahelix pengurangan risiko bencana yaitu akademisi tentu harapannya ada program yang bisa dikolaborasikan antara PLMK LPPM UM dengan FPRB Jatim dan FPTPRB. 

"Syukur-syukur kita bisa melakukan riset atau pengabdian kolaborasi karena sekarang banyak skema, apa yang menjadi agenda dari FPRB Jatim yang kira-kira itu bisa menjadi kolaborasi dengan kami di akademisi, nanti coba kita ajukan ke pendanaan tahun depan" pungkasnya.

HARI INI TIMNAS U23 TETAP MENANG BAGI KAMI !

 


ARTIKEL | JATIMSATUNEWS.COM : Timnas Indonesia, kekalahan hari ini bukan akhir dari segalanya. Setiap pertandingan adalah pelajaran, dan setiap kekalahan adalah peluang untuk tumbuh lebih kuat. Ingatlah bahwa semangat Garuda tak akan pernah pudar.

Saat kalian jatuh, bangkitlah dengan keyakinan yang lebih besar. Saat kalian merasa lelah, ingatlah jutaan pendukung yang selalu berdiri di belakang kalian. Teruslah berjuang, karena perjuangan yang sebenarnya bukan hanya tentang kemenangan, tetapi tentang keberanian untuk mencoba lagi dan lagi.

Kekalahan hanya sementara, tetapi tekad untuk mencapai puncak adalah selamanya. Garuda di dadamu bukan hanya simbol, tetapi juga janji bahwa kita akan terus berusaha, terus belajar, dan terus maju. Tetaplah kuat, tetaplah bersemangat, dan tunjukkan kepada dunia bahwa Timnas Indonesia adalah tim yang tak pernah menyerah. Kalian adalah kebanggaan kami, dan kami akan selalu mendukungmu!"

Untuk para supporter Timnas Indonesia, kita tahu rasanya kecewa ketika tim yang kita cintai kalah dalam pertandingan. Namun, ingatlah bahwa setiap kekalahan adalah bagian dari perjalanan menuju kesuksesan. Timnas kita membutuhkan dukungan dan semangat dari kita, terutama saat mereka berada dalam masa sulit.

Teruslah percaya pada Garuda kita. Semangat kalian adalah energi yang mendorong mereka untuk bangkit dan berjuang lebih keras. Saat kita bersorak dan mendukung, kita bukan hanya memberikan semangat, tetapi juga menunjukkan bahwa kita adalah satu keluarga besar, bersatu dalam cinta untuk sepak bola dan negara kita.

Ketika Garuda di lapangan terjatuh, kita akan menjadi angin yang mengangkat mereka kembali. Ketika mereka merasa lelah, suara kita akan menjadi kekuatan mereka. Teruslah mendukung, teruslah berjuang bersama mereka, karena kemenangan bukan hanya soal hasil akhir, tetapi juga tentang perjalanan yang kita jalani bersama.

Setiap sorakan, setiap nyanyian, setiap tepuk tangan kita adalah bukti bahwa kita tidak pernah menyerah. Jadi, tetaplah berdiri tegak, tetaplah bersorak dengan bangga, dan ingatlah bahwa kita adalah bagian dari sesuatu yang lebih besar. Garuda mungkin jatuh, tetapi bersama kita, mereka akan terbang lagi menuju kemenangan.

Sebanyak 112 Mahasiswa UM Menerima Pendanaan dari 3 Bank dari Program UM Super

 

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : UM SUPER merupkan program yang diinisiasi langsung oleh Rektor UM untuk mahasiswa yang memiliki bisnis keluarga agar dapat maju bersama UM. Program ini sudah berjalan 2 putaran dan akan dilanjut pada putaran 3&4 atau biasa disebut batch 3&4. 

Pada program UM Super Batch 1&2 dilaksanakan pembuatan dan penyerahan buku tabungan bersama bank mitra yaitu BTN, BRI dan BNI yang dilakukan di Aula Graha Rektorat lantai 9 pada Kamis (2/5/24). 

Acara dibuka langsung Direktur Kemahasiswaan dan Alumni-Dr. Heny Kusdiyanti, S.Pd., M.M menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa yang menerima pendanaan pada batch 1 dan 2 dari bank mitra diantaranya BTN, BRI dan BNI. 

"Selamat bagi adik-adik mahasiswa yang gelah menerima dana langsung dari perbankan" ujar Heni

Dikatakan pula oleh Heni, bahwa program UM Super Batch 3&4 telah mendapatkan kerjasama secara internasional dan akan dilanjutkan untuk beasiswa luar Negeri, selain itu pihak BUMN juga tengah membuka peluang dalam program ini, meskipun ia belum menyebutkan secara spesifik beragam mitra diatas. 



PMI Kota Malang Gelar Latgab Kesehatan Lapangan Bersama KSR-PMI Se-Kota Malang

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : 
Bertempat di Universitas Muhammadiyah Malang Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang menggelar Latihan Gabungan (Latgab) Kesehatan Lapangan (Keslap) bagi KSR-PMI Se-Kota Malang. Kegiatan yang diikuti semua perti KSR PMI dari perguruan tinggi yang ada di Kota Malang ini berlangsung dari pagi hingga sore hari, pada pembukaan ini dibuka oleh pihak PMI yaitu mas, M. Rifai dan Ketua koodinator forel mas, Bagus Sugiantoro pada rabu (1/5/24).

Dalam pelaksanaan kegiatan kesehatan lapangan (Keslap) dimana inti dari kegiatan ini adalah penanganan korban gawat darurat juga penanganan pada korban meninggal dunia. Dalam tugasnya seorang petugas keslap memiliki beberapa sasaran yaitu menyelamatkan jiwa penderita, mencegah kecacatan, memberikan rasa nyaman dan menunjang proses penyembuhan.

Pada Latgab Keslap ini kita melakukan simulasi pertolongan, dalam simulasi ini ada pembagian tim yang per tim nya terbagi masing-masing 5orang dan per orangnya mempunyai tugas yaitu: 

1. Komandan bertugas pada cek fisik korban dan memastikan berjalannya pertolongan

2. Wakil komandan bertugas untuk fiksasi kepala saat komandan cek fisik korban

3. Tim A dan tim B bertugas pada pertolongan pertama seperti penanganan trauma, perdarahan, fraktur dsb

4. dan tim C bertugas memastikan jalur evakuasi aman dan pencatatan luka dan penanganan yang dilakukan.

lalu pada akhir acara ditutup dengan evaluasi kegiatan oleh Ketua koodinator forel mas, Bagus Sugiantoro yang disalahsatu penyampaiannya berharap acara latgab akan berjalan lancar dan beberapa anggota yang belum ikut bisa ikut. 

"Saya harap Latgab ini bukan hanya yang terakhir dan untuk perti yang belum bisa bergabung Latgab hari ini semoga diLatgab selanjutnya bisa ikut bergabung" tutur Bagus.


Kontributor : Avika Sistya Putri




Jalin Mitra Bersama FPRB Jatim, BPBD Jatim Targetkan 70 Destana Tahun 2024, Meningkat Jauh Dibanding 3 Tahun Terakhir Hanya 40 Destana

 


SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM : Tahun ini, jumlah Desa Tangguh Bencana (Destana) di Jatim dipastikan akan meningkat cukup signifikan. Itu karena BPBD Jatim menargetkan pembentukan 70 Destana sepanjang 2024 ini.

Target pembentukan ini meningkat tajam dibanding tiga tahun terakhir yang hanya 40 desa/kelurahan per tahun.

Rapat persiapan pembentukan 70 Destana  ini dilangsungkan di Ruang Siaga Kantor BPBD Jatim, Jumat (3/5/2024).

Hadir mewakili Kalaksa BPBD Jatim, Analis Kebencanaan Ahli Muda Bidang Pencegahan Dadang Iqwandy, Sekjen FPRB Jatim Catur Sudarmanto dan sejumlah fasilitator Destana dari berbagai daerah.

Rencananya, pembentukan Destana Jatim akan diawali Selasa (7/5/2024) pekan depan, dengan lokasi sasaran di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Madiun.

Selanjutnya, agenda pembentukan akan bergeser ke Kabupaten Bojonegoro, Sumenep, Banyuwangi, Malang, Pamekasan dan sejumlah daerah lain.

Selama Bulan Mei ini, sedikitnya 19 desa/kelurahan yang tersebar di 11 daerah akan menjadi sasaran pembentukan Destana BPBD Jatim.

Khusus di Kabupaten Gresik, salah satu desa di Pulau Bawean, tepatnya Desa Sungairujing Kecamatan Sangkapura, yang turut terdampak gempa bumi beberapa waktu lalu, juga akan menjadi sasaran kegiatan ini.

"Kita targetkan pembentukan 70 Destana ini rampung pada Bulan September mendatang," ujar Dadang Iqwandy kepada para fasilitator.

Berdasar data BPBD Jatim, hingga akhir tahun 2023 lalu, jumlah Destana di Jatim sebanyak 1.659 desa. Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding tahun 2022 yang masih sebanyak 1.542 desa.

Sementara, dari jumlah 8.504 desa/kelurahan di Jatim, jumlah desa/kelurahan yang masuk kategori rawan bencana masih sebanyak 2.742 desa/kelurahan. (*)


#SalamTangguh

#SalamKemanusiaan


@adhykaryononew @gatsu4007 @soedigda @bigeaw @dadang_dumai @fprbjawatimur @jatimpemprov

https://www.instagram.com/p/C6hBq9DyZit/?igsh=MTFvZXo3bXBvczl1NA==

Gandeng Konresa dan Satgas PPKS, Mahasiswa PPG Bidang Studi BK UM Gelar Gerakan Anti-Sexual Violence di SMAN 8 Malang

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Mengusung tema Anti-Sexual Violence sebagai langkah pencegahan serta menjawab tantangan untuk memerangi salah satu dari tiga isu besar kekerasan dalam dunia pendidikan dan aksi nyata Satuan Pendidikan sesuai Permendikbud Ristek RI Nomor 46 Tahun 2023, Mahasiswa  PPG Prajabatan Kelompok 2 Kelas 02 Bidang Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Negeri Malang (UM) melaksanakan proyek kepemimpinan sebagai luaran mata kuliah dengan nama serupa di SMA Negeri 8 Malang. 

Kelompok mahasiswa tersebut tidak bergerak sendirian, mereka melakukan kolaborasi dengan SMA Negeri 8 Malang melalui ekstrakurikuler Konselor Remaja Smarihasta (Konresa) yang memiliki salah satu peran sebagai peer guide tentang isu perkembangan remaja serta Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UM, sukses mengadakan serangkaian kegiatan Gerakan Anti-Sexual Violence. Kegiatan yang diikuti oleh siswa kelas X SMAN 8 Malang ini, memiliki rangkaian aktivitas meliputi kampanye anti kekerasan seksual, sosialisasi Anti-Sexual Violence dan pemberian bahan bacaan berupa flipbook.

Kampanye anti kekerasan seksual telah dilakukan oleh para siswa melalui publikasi karya di media sosial yang dilombakan mulai Jumat (26/4/24). Publikasi ini merupakan suatu langkah kampanye kepada masyarakat luas yang memanfaatkan engagement dari postingan para peserta lomba untuk menyebarkan informasi maupun pesan penolakan terhadap anti kekerasan seksual, juga sebagai salah satu indikator penilaian karya. Kampanye ini tidak hanya berhenti pada publikasi saja, namun terdapat apresiasi terhadap karya dengan media terbaik dan karya favorit para pirsawan di media sosial yang diumumkan pada acara puncak yakni Sosialisasi Anti-Sexual Violence Kamis (2/5/24).

Ibu Nuraeni, S.Pd, selaku Kepala SMAN 8 Malang memberikan sambutan hangat dalam kegiatan Sosialisasi Anti-Sexual Violence.

“Berkembangnya zaman dan teknologi utamanya pada media sosial yang mempengaruhi pergaulan dapat berdampak terjadinya kekerasan seksual. Meskipun tidak pernah terjadi di SMAN 8 Malang, edukasi tentang pencegahan kekerasan seksual perlu diberikan sebagai upaya preventif untuk penciptaan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman” ujar beliau.

Lebih lanjut, Kepala SMAN 8 Malang juga menyampaikan terimakasih kepada mahasiswa dalam penyelenggaraan kegiatan Anti Sexual Violence yang sangat bermanfaat. Pentingnya Gerakan Anti-Sexual Violence juga disampaikan oleh Wakil Kepala SMAN 8 Malang bidang Humas, Nurnirin, S.Pd., M.Pd.

“Bergaul dengan saudara maupun pertemanan perlu batasan yang harus dijelaskan supaya siswa dapat menghindari perilaku kekerasan seksual”. Ungkap Nurnirin

Kegiatan Sosialisasi Anti-Sexual Violence dilaksanakan dengan strategi bimbingan lintas kelas di Lapangan Indoor SMAN 8 Malang dengan dua pemateri yakni Dra. Ella Faridati Zen, M.Pd. selaku dosen BK sekaligus Anggota Satgas PPKS UM 2022 hingga sekarang dan Moch Ilyas Mahardika, S.Pd selaku Mahasiswa PPG Prajabatan Kelompok 2 Kelas 02 BK UM sekaligus Panitia Seleksi Satgas PPKS UM 2022. Penyampaian oleh kedua pembicara tersebut dikemas secara apik dan menarik dengan menjabarkan fenomena-fenomena riil yang terjadi di lingkungan sekitar dalam penjabaran masing-masing sub bab materi. Hal ini memperkuat pemahaman dan wawasan mengenai kekerasan seksual yang harapannya dapat menghindarkan mereka dari menjadi korban maupun pelaku.

Tidak hanya berhenti pada sosialisasi, edukasi pencegahan kekerasan seksual dituangkan dalam ide pembuatan media yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja yaitu flipbook Anti Sexual Violence. Media tersebut dibuat dan dikembangkan oleh mahasiswa yang berkolaborasi dengan Satgas PPKS UM, serta disebarkan melalui instagram Konresa agar dapat menjangkau publik. Kegiatan telah mendapatkan respon positif dan berdampak kepada siswa SMAN 8 Malang.

“Kegiatan Anti-Sexual Violence sangat penting diberikan agar siswa Smarihasta mengetahui betapa bahayanya kekerasan seksual di masa remaja. Kegiatan yang telah dilaksanakan sangat seru dengan adanya pemberian ilmu baru tentang makna, bentuk, contoh, dampak, pencegahan, penanganan dan pengetahuan kekerasan seksual lainnya sehingga siswa dapat memahami serta merasakan kebermanfaatannya.” ucap Nadhif, sebagai siswa kelas X sekaligus Duta Utama Duta Bhaskara Smarihasta 2024.


Pewarta: Mahasiswa Kelompok 2 Kelas 02 BK PPG Prajabtan Gel. 1 Tahun 2023



Dokumentasi: Konselor Remaja Smarihasta (Konresa)


EduAkksa: Merombak Ujian Kompetensi Audit Kertas Kerja Substantif di Polinema

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Menjadi saksi sebuah peristiwa besar di Politeknik Negeri Malang (Polinema) saat ujian kompetensi diadakan dengan menggunakan sebuah aplikasi inovatif bernama EduAkksa. Ujian ini tidak hanya sekadar sebuah tes, melainkan sebuah perwujudan revolusi dalam dunia pendidikan dan teknologi, (4/5/24).

EduAkksa, dikembangkan oleh PT Samudra Edukasi Teknologi, telah menjadi pusat perhatian dalam pengembangan solusi pendidikan yang memanfaatkan teknologi mutakhir. Dalam konteks ujian kompetensi audit kertas kerja substantif di Polinema, EduAkksa membawa perubahan yang signifikan dalam cara peserta dievaluasi.

Fitur-fitur terbaru yang disediakan oleh EduAkksa memberikan dimensi baru dalam pengujian kekompetenan peserta. Misalnya, fitur analisis otomatis memungkinkan evaluasi kertas kerja substansif dengan cepat dan akurat, menghemat waktu dan meningkatkan kualitas penilaian. Selain itu, validasi data real-time memastikan akurasi data yang dimasukkan oleh peserta, sementara algoritma cerdas memberikan solusi atas masalah-masalah kompleks yang mungkin muncul selama proses audit.

Tidak hanya menjadi alat evaluasi, EduAkksa juga memberikan nilai tambah dengan menyediakan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) bagi peserta yang berhasil lulus. Hal ini menegaskan kualitas dan keahlian peserta dalam bidang audit kertas kerja substantif.

Dengan demikian, ujian kompetensi yang diadakan di Polinema dengan dukungan EduAkksa pada tanggal 4 Mei 2024 tidak hanya sekadar sebuah tes, tetapi juga sebuah lompatan besar dalam memperkuat hubungan antara pendidikan dan teknologi. Melalui EduAkksa, PT Samudra Edukasi Teknologi telah membuktikan bahwa integrasi yang baik antara kedua bidang tersebut dapat menghasilkan solusi yang revolusioner, yang tidak hanya memperbaiki proses pembelajaran, tetapi juga mempersiapkan peserta untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks.

Mahasiswa PLB Universitas Negeri Malang Tanamkan Nilai Anti Korupsi Sejak Dini di SDN Lowokwaru 5

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan Sosialis...