Dimalam yang sunyi nan syahdu aku sesaat membisu, memuali pikiran, mengaduk - aduk benak hati, sudah sepatutnya kita sebagai insan berpikir sebagai rasa syukur atas diberikan akal oleh tuhan.Semua pikiran saling berdatangan menyambar heningnya hati ini, hati yang hampa setelah lewatnya hari. Tiba tiba terbesit dipikiranku semua akan terjadi seperti kemarin. Malam yang sunyi, udara yang dingin serta pikiran yang kosong selalu menghantui diri ini.
Aku tak mau dibelenggu oleh itu semua, kuambillah secarik kertas dan sebatang pensil dengan penuh harap dapat merubah suasana yang kerap datang setiap malam.
Oh malamku, oh sunyiku, oh heningku, oh desaku, oh negaraku, oh naluriku, oh mindseetku... Oh semua... Berubahlah karena kuserakarang berusaha merubahmu. Karenaku yakin bilaku memiliki kemauan maka semesta akan berbondong - bondong mewujudkannya.
Malam itu aku hanya bisa merenung, meratap, dan mengkonsep segalanya yang akan aku lakukan disiang hari
Eko Rudianto
(Malang/10/08/19)
Komentar
Posting Komentar
Terimakasih telah berkontribusi, selalu ikuti kami melalui sebuah tulisan