Langsung ke konten utama

Mengenal Lebih Dekat Seseorang Dengan Berjabat Tangan

Teman yang baik membersamai dimana pun dan bagaimanapun

Berjabat tangan merupakan aktivitas manusia sebagai makhluk sosial yang kerap terjadi ketika bertemu, baik yang telah mengenal maupun belum mengenal. Bahkan ini tidak terjadi pada rutinitas sosial saja, dalam ajaran agama islam ritual berjabat tangan atau bersalam-salaman juga diajarkan ketika selesai menjalankan ritual ibadah sholat, hal ini memang dari segi moral aktivitas berjabat tangan dipandang sebagai aktivitas yang baik.

 

Berjabat tangan memiliki manfaat yang banyak, antara lain dapat menjadikan hubungan pertemanan semakin erat, menghilangkan prasangka buruk, hingga didalam salah satu riwayat nabi sebutkan bahwa, orang yang mau melakukan jabat tangan/ bersalam-salaman niscaya dosanya akan berjatuhan melalui sela-sela jarinya, dan masih banyak lagi. Dari ragam manfaat yang diperoleh dari jabat tangan, baik secara sosial maupun spiritual, ada salah satu manfaat yang tidak kalah unik bila seseorang memahaminya, salah satunya adalah menilai kepribadian seseorang dengan berjabat tangan.

 

Ternyata dengan berjabat tangan, kita bisa menilai kepribadian seseorang, perasaan orang itu kepada kita bahkan kita juga bisa mengetahui moodboster dia saat itu juga, caranya seperti apa, simak ulasannya berikut :


1. Ada seseorang yang berjabat tangan genggamannya erat ada juga seseorang ketika berjabat tangan hanya sekedar menempelkan tangannya saja kepada kita, tentunya ini memiliki sensasi yang berbeda, meski tidak semua orang demikian terkadang berjabat tangan seperti ini memiliki motif khusus, diantaranya dia memilih berjabat tangan erat kepada seseorang yang telah ia kenal atau sudah dekat, zaman sekarang sebutannya adalah bestie. Macam orang seperti ini cenderung seorang yang tertutup memiliki kewaspadaan yang tinggi dan sulit untuk mengenal seseorang yan baru dalam waktu yang singkat.


2. Tipe berjabat tangan yang kedua adalah, berjabat tangan dengan erat dan saling melihat wajah terhadap seseorang yang diajak untuk jabat tangan serta berekspresi senyum tidak datar, ini adalah tipe seseorang yang humble, mudah berinteraksi dengan orang baru, tingkat kewaspadaan tinggi. Terkadang orang seperti ini saat itu sedang mengalami kebahagiaan, atau kalau tidak minimal senang melihat orang lain. Tipe orang seperti ini adalah tipe orang atau teman yang cenderung baik, jika menjadi sahabat akan menjadi sahabat yang sejati, jika menjadi teman akan menjadi teman dunia dan akhirat yang senantiasa amal ma’ruf nahi munkar.

 

Tentunya teori diatas berdasarkan hasil pengelaman secara umum, belum dibuktikan secara ilmiah dan kajian teori, namun ini terjadi secara riil atas pengalaman pribadi dan berdasarkan hasil simpulan yang valid, namun tentu saja dibeberapa konteks tidak tepat, misalnya ada seseorang perempuan yang tidak mau berjabat tangan dengan seorang laki-laki, tentunya hal ini tidak bisa dicopy paste kan dengan teori yang diatas, itu adalah hak masing-masing individu mengenai prinsip. Namun bila ada seseorang perempuan yang mau berjabat tangan dengan seseorang laki-laki tanpa ada dasar nafsu dan syahwat serta memiliki keperibadian yang baik sengguh itu seseorang yang moderat dan cerdas dalam urusan sosial moral.

 

Demikianlah tulisan singkat hasil pengalaman pribadi dan argument pribadi yang tidak pernah dikaji secara ilmiah ataupun riset panjang, namun penulis yakin akan kebenaran karena telah mengalami validasi secara berpola. Semoga tulisan ini bermanfaat, semoga kita selalu menjadi pemuda yang selalu dijalan kebenaran. Aamiin….

  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan ...

Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) Ciptakan Inovasi Pembelajaran Kimia Berupa KIT KOVALEN Berbasis Game Education

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Materi ikatan kimia merupakan materi yang tergolong sulit untuk siswa kimia SMA, salah satunya dalam penggambaran struktur Lewis. Hal ini terjadi karena struktur Lewis merupakan model ikatan kimia yang selain mememrlukan keterampilan berpikir dan logika, dibutuhkan juga imajinasi penggambaran ikatan di dalam molekul-molekulnya. Hal ini menyebabkan siswa kesulitan dalam memahami ikatan kimia, khususnya ikatan kovalen.  Kelima mahasiswa dapartemen kimia Universitas Negeri Malang mengembangkan sebuah media pembelajaran ikatan kovalen untuk meningkatkan konsep pemahaman siswa SMA berbasis game education yang disebut Kit Kovalen merupakan inovasi media pembelajaran dari bahan dasar catur yang dimanfaatkan kembali didesain semenarik mungkin  seperti puzzle yang nantinya siswa akan memperaktikan sendiri dengan pilihan kartu yang diambilnya. Sehingga pembelajaran dapat menjadi lebih menarik dan bermakna. Mereka adalah Ulfa Rahmawati, Fatimah A...

Mahasiswa PLS UM Ikut Andil Berikan Metode Pembelajaran Huruf Hijaiyah dengan Media Gambar dan Warna pada Peserta Didik TPQ Ainul Yaqin Pakisaji

    MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Sekumpulan mahasiswa PLS UM mengadakan suatu program yang berkaitan dengan simulasi pembelajaran pada hari Rabu, 15 November 2023 yang melibatkan peserta didik jilid dua TPQ Ainul Yaqin yang berada di Desa Pakisaji, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Program pembelajaran yang dilaksanakan berupa pengenalan huruf hijaiyah menggunakan media gambar dan warna dengan tujuan untuk membantu menstimulasi kemampuan motorik peserta didik. Materi yang disampaikan kepada peserta didik TPQ Ainul Yaqin menggunakan metode At-Tartil, yang mana anggota kelompok Mahasiswa PLS UM berperan sebagai pemateri. Penggunaan media dan sarana pembelajaran menggunakan alat yang sederhana, yaitu papan tulis, meja, karpet, alat peraga berupa kertas dengan huruf hijaiyah, Al-Qur’an, spidol, penghapus, kertas print dengan huruf hijaiyah, dan pensil warna. Selama proses pembelajaran dilakukan selama 60 menit. Awal pembelajaran diawali dengan salam, pembuka, dan perkena...