Selasa, 26 September 2023

Pembinaan UM Super Batch II Tahun 2023

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Universitas Negeri Malang melalui Direktorat Kesejahteraan, Kewirausahaan, Karir dan Alumni serta Seksi Kesejahteraan dan Kewirausahaan menyelenggarakan Pembinaan UM Super Batch II Tahun 2023 yang dilaksanakan pada Sabtu, 16 September 2023 di Ruang Aula Lt. 9 Gedung Rektorat Universitas Negeri Malang.

Dimulai pukul 09.00 hingga 14.00 WIB acara terdiri dari 4 materi, mulai dari materi Branding yang disampaikan oleh Andreas Syah Pahlevi, S.Sn, M.Sn, Five formulas business succes oleh Ajeng Daniarsih, S.Si, M.Si, materi membangun konsumen loyal dengan memberikan pelayanan prima oleh dan Nonny Aji Sunaryo, S.Pd, M. Par, serta komunikasi bisnis oleh Nailul Insani, S.Pd. M, Sc.

Dihadiri oleh 137 peserta yang terdiri dari mahasiswa wirausaha serta beberapa pejabat universitas pembinaan ini merupakan kelanjutan dari Pembinaan UM Super Batch I, juga ditegaskan bahwa program UM Super ini tidak bergerak di wilayah Malang saja, tetapi sudah merambat di Wilayah Jawa Timur.

Disela-sela materi dilanjut dengan diskusi, terdapat wirausahawan yang mengalami kesulitan mengenai pembuatan merk, selanjutnya pemateri menjelaskan bahwa di UM ada yang bisa memfasilitasi terkait hal tersebut. 

"Tadi ada peserta yang nanya tentang pembuatan merk, katanya susah gitu. Terus dijawab sama pak Andreas bahwasanya pihak UM sudah ada fasilitas untuk menangani hal tersebut" ujar Alin, salah satu peserta pembinaan. 

Diharapkan kedepan, UM Super dapat memfasilitasi mahasiswa dari luar Jawa Timur, UM juga memfasilitasi  urusan terkait dengan usaha yang sedang digarap, misalnya dalam pengurusan izin usaha atau badan hukum, CV, dan PT. Serta, diharapkan pelaku usaha dapat menambah ilmu serta menerapkan dalam usahanya sehingga usahanya dapat berkembang dan memiliki daya saing yang tinggi.



Penulis : Alin Darozah Chawa

PKKMB 2023 STIKES KEPANJEN : NAWASENA ATRAKSI, SUKSES DIGELAR

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Perguruan Tinggi merupakan lembaga pendidikan formal yang mengemban amanah untuk menciptakan masyarakat akademik yang cakap ilmu dan menjadi agen perubahan sosial (agent of social change). Perguruan Tinggi juga secara formal merupakan pendidikan lanjutan yang mempunyai perbedaan yang cukup mendasar dengan pendidikan formal sebelumnya yaitu pendidikan menengah yang terdiri dari pendidikan menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan baik yang berbentuk Sekolah Menengah Atas, Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Kejuruan dan Madrasah Aliyah Keagamaan.

Untuk memfasilitasi kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru, maka kami Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa STIKes Kepanjen mengajak mahasiswa baru turut serta dalam acara ” PKKMB NAWASENA ATRAKSI STIKes Kepanjen 2023”. PKKMB NAWASENA ATRAKSI STIKes Kepanjen 2023 juga bertujuan mahasiswa dapat memiliki semangat dengan memperluas pengetahuan dan pengalaman dengan harapan menciptakan dan menghidupkan masa depan generasi muda Indonesia yang cerah sebagai generasi penerus bangsa. Selain itu, mahasiswa juga akan didorong menjadi generasi yang aktif, terampil, keren, dan sigap untuk dapat menembus arti “nawasena” dan melihat dunia yang sangat luas. Nawasena disini dapat memberikan makna masa depan yang cerah melalui membaca dan membuka jendela dunia, dengan harapan mahasiswa juga dapat berfikir secara kritis, memiliki semangat dengan memperluas pengetahuan dan pengalaman agar dapat menciptakan dan menghidupkan masa depan generasi muda Indonesia yang cerah sebagai generasi penerus bangsa.

Menindaklanjuti Surat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, fuset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor: 0489/E.E2/DT.01.01/2023 tanggal 12 JuLi 2023 perihal Panduan Umum PKKMB 2023, bersama ini kami sampaikan panduan PKKMB 2023 kepada Pimpinan perguruan tinggi untuk menjadi pedoman dalam pelaksanaan PKKMB di perguruan tinggi masing-masing. Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) merupakan wahana bagi Pemimpin perguruan tinggi untuk memperkenalkan dan mempersiapkan Mahasiswa baru dalam proses transisi menjadi Mahasiswa yang dewasa dan mandiri, serta mempercepat proses adaptasi Mahasiswa dengan lingkungan yang baru dan memberikan bekal untuk keberhasilannya menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Selain itu, pelaksanaan PKKMB juga diharapkan dapat menjadi media dan sarana penanaman lima program gerakan nasional revolusi mental yaitu Indonesia melayani, Indonesia bersih, Indonesia tertib, Indonesia mandiri, dan Indonesia bersatu. Melalui PKKMB, Mahasiswa kelak akan menjadi alumni perguruan tinggi yang memiliki kedalaman ilmu, keluhuran akhlak, cinta tanah air, dan berdaya saing global.

Pelaksanaan PKKMB merupakan tanggung jawab pimpinan perguruan tinggi, sedangkan unsur lainnya seperti dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa ikut membantu pelaksanaan kegiatan ini. Oleh karenanya implementasi PKKMB perlu diperkuat dengan peraturan internal perguruan tinggi agar terhindar dari pelanggaran tata tertib, norma, etika, dan hukum serta memperhatikan protokol kesehatan pecegahan penyebaran Covid-19, yang pada dasarnya untuk memberikan pengenalan awal bagi mahasiswa baru, baik berkenaan dengan sejarah kampus, lembaga-lembaga yang ada di kampus, jenis-jenis kegiatan akademik, sistem kurikulum, cara pembelajaran yang efektif di perguruan tinggi, para pimpinan universitas, fakultas dan dosen dan lain- lainnya. Oleh karena itulah, PKKMB (Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru), merupakan kegiatan yang penting di berbagai Perguruan Tinggi.

Sejak tahun 2020 sampai sekarang, Bangsa Indonesia dan bangsa lain di Dunia sedang menghadapi wabah COVID-19. Kondisi ini memberikan tantangan dan peluang untuk menciptakan kreativitas dan memanfaatkan teknologi dalam penanganan Kesehatan, pemulihan ekonomi dan penyelenggaraan pendidikan. Mahasiswa baru saat ini sangat erat kaitannya dengan pemanfaatan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan. PKKMB harus direncanakan secara matang agar dapat dijadikan momentum bagi mahasiswa baru untuk mendapat informasi yang tepat mengenai sistem pendidikan di perguruan tinggi baik bidang akademik maupun non-akademik. PKKMB juga diharapkan dapat menjadi penyadaran akan adanya hal-hal yang dapat menghambat studi mahasiswa baru termasuk dapat menghambat pencapaian tujuan nasional misalnya masalah radikalisme, terorisme, penyalahgunaan narkoba, kekerasan seksual, plagiarisme, korupsi, dan lainnya. Upaya peningkatan rasa persatuan dan kesatuan serta cinta tanah air diwujudkan dalam bentuk kegiatan-kegiatan PKKMB.

Selain itu PKKMB menjadi ajang penyadaran akan pentingnya pemahaman tentang globalisasi dan revolusi industri 4.0 yang menuntut mahasiswa untuk menjadi orang-orang yang menghayati dan memiliki literasi data, literasi teknologi, dan literasi kemanusiaan serta kesiapan untuk penguasaan kompetensi yang diperlukan di abad 21. Kompetensi-kompetensi itu antara lain kemampuan berpikir nalar kreatif dan kritis, problem solving, terampil berkomunikasi, berkolaborasi, memahami bidang kerja dan pengembangan karirnya serta pentingnya belajar sepanjang hayat. Mahasiswa baru juga perlu dibekali dengan pemahaman tentang upaya mengurangi potensi penularan Covid- 19. 

Tujuan umum Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2023 adalah untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus dan sistem pendidikan di perguruan tinggi, secara khusus tujuan meliputi Menanamkan kesadaran berbangsa, bernegara, bela negara, serta kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat sesuai dengan 4 (empat) pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika); Memperkenalkan sistem pembelajaran dan kehidupan civitas academika dengan menanamkan nilai-nilai dasar pendidikan dan tridharma perguruan tinggi; Memperkenalkan hak dan kewajiban sebagai mahasiswa, sebagai insan pradewasa, bagi diri dan lingkungan sekitar; Mewujudkan kampus yang ramah (inklusif), aman, sehat, dan hijau; Membentuk karakter mahasiswa yang mengedepankan sikap sebagai intelektual yang mengandalkan kecerdasan berpikir, kedewasaan dalam bertutur kata dan bertindak, antikekerasan seksual, antiperundungan, antinarkoba, antikorupsi, berbudaya, bermartabat, dan inspiratif; Memperkenalkan pentingnya aspek keselamatan, kesehatan kerja, dan menjaga kesehatan lingkungan kampus; Memperkenalkan kiat sukses belajar dan mengembangkan diri di perguruan tinggi melalui konsepsi dan praktik Merdeka Belajar - Kampus Merdeka, berorganisasi, dan berprestasi; Merancang hari esok generasi unggul yang mandiri dan bertanggung jawab; dan Mewujudkan mahasiswa menjadi pembelajar yang lincah dan tangguh (powerful agile learner). 

kami berharap kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Nawasena ATRAKSI (Aktif, Terampil, Keren dan Sigap) 2023 yang telah kami rancang dalam proposal ini dapat terealisasikan dengan baik dan maksimal. Dukungan dan bantuan dari semua pihak kami harapkan untuk mewujudkan kegiatan ini. ATRAKSI (AKTIF, TERAMPIL, KEREN, dan SIGAP) dalam mewujudkan asa dan cita-cita”. Maksud dari tema ini adalah melalui PKKMB Nawasena 2023, mahasiswa dapat menciptakan sikap aktif, terampil, menjunjung terhadap sifat kekeluargaan, sifat empati yang tinggi, religi, memiliki sifat tanggung jawab, menciptakan suatu jaringan pengetahuan, dan memiliki sikap sigap.

Dengan diadakan PKKMB Nawasena 2023 ini diharapkan mahasiswa dapat memiliki semangat dengan memperluas pengetahuan dan pengalaman dengan harapan menciptakan dan menghidupkan masa depan generasi muda Indonesia yang cerah sebagai generasi penerus bangsa. Selain itu, mahasiswa juga akan didorong menjadi generasi yang aktif, terampil, keren, dan sigap untuk dapat menembus arti “nawasena” dan melihat dunia yang sangat luas. Nawasena disini dapat memeberikan makna masa depan yang cerah melalui membaca dan membuka jendela dunia, dengan harapan mahasiswa juga dapat berfikir secara kritis, memiliki semangat dengan memperluas pengetahuan dan pengalaman agar dapat menciptakan dan menghidupkan masa depan generasi muda Indonesia yang cerah sebagai generasi penerus bangsa.

"Alhamdulilah acara PKKMB Nawasena 2023 telah selesai dilaksanakan. Saya banyak berterimakasih kasih kepada semua teman-teman pengurus Ormawa periode ini karena telah berpatisipasi dari awal hingga akhir sehingga acara ini berjalan dengan lancar. Rasa bahagia, sedih, khawatir,lelah telah berhasil kami lewati. Dari kepanitian ini membuat kita belajar bahwa keberhasilan tercapai karena adanya kerjasama yang baik" tutur Fricka Amira Oktriana Ketua Pelaksana PKKMB STIKES Kepanjen 2023.

"Harapan saya semoga PKKMB kedepannya terlaksana lebih baik lagi daripada tahun ini. Sehingga dapat membuat semangat para mahasiswa dan menarik daya minat calon mahasiswa baru tahun depan untuk berkuliah di STIKes Kepanjen" pungkas Fricka.



SAYA BISA! KITA BISA! STIKES BISA!

STIKES KEPANJEN! KEREN!



FGD PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN ASET PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN MALANG

 


JATIMSATUNEWS.COM: Pemerintah Kecamatan Dampit bersinergi bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang menggelar Forum Group Discussion (FGD) Pengawasan dan Pengendalian Aset Pemerintah Daerah Dalam Rangka Pengelolaan dan Pemanfaatan Oleh Masyarakat pada Rabu, 20 september 2023 di BPU Kecamatan Dampit.

Dihadiri oleh Muspika kecamatan Dampit, Tokoh Masyarakat serta Tokoh agama sekaligus sebagai pemateri Ketua Komisi I Ahmad Fauzan, S. Sos., M.AP, Ketua Komisi II Mohammad Risqi Firmansyah dan  H. Kuncoro, S.H, M.Kn acara ini dimoderatori langsung oleh Camat Dampit Abai Shaleh, S.Sos, M.M. 

Dalam harapannya camat Dampit, Kecamatan Dampit menjadi ibukota kabupaten karena potensinya yang luar biasa misalnya merupakan kecamatan terpadat nomor 3, santri paling banyak, banyak TKW.

"Semoga Dampit menjadi ibukota kabupaten, semua sudah tahu dampit yang terkenal dengan kopinya, dampit termasuk kecamatan terpadat ke-3, banyak santri, banyak TKW" ujar Abai Shaleh.

Harapan kami beberapa aset daerah terkelola dengan baik, pasar segera dibangun, TPA segera diatasi agar tidak menjadi bencana baru" lanjut Abai Shaleh.  

Selain itu, Ketua komisi 1 DPRD Kabuapaten Malang Ahmad Fauzan, S. Sos., M.AP menyampaikan sebagai salah satu fungsi pokok DPRD yaitu fungsi pengawasan berhak mengawasi aset daerah agar tidak dikelola oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dengan berkolaborasi multipihak. Melalui Komisi I  sebagai Hukum dan Keamanan, Komisi II sebagai keuangan dan Komisi III pembangunan. 

"Kegiatan seperti ini untuk sebagai bentuk diskusi terhadap aset yang dimiliki oleh pemerintah yang kemudian agar tidak dikelola oleh oknum yang tidak bertanggungjawab" tutur Fauzan.

Diskusi panjang bergulir saat kegiatan FDG tersebut sehingga Angota DPRD kabuoagen Malang Kuncoro mengambil sikap dan merespon untuk segera melakukan rapat bersama instansi terkait untuk menyikapi permasalahan yang ada di Kecamatan Dampit. 

"Inventarisasi bengkok kelurahan Dampit dan mengundang BKAD ditambah dinas yang lain akan rapat bersama komisi 1, terkait lahan terbuka hijau kami akan mengundang disperindag, satpol PP dan bagian hukum untuk kumpul bersama menyikapi masaah hari ini" ungkap Kuncoro.

Sementara itu, Ketua Komisi I Ahmad Fauzan merespon untuk segera mengundang semua unsur untuk rapat bersama DPRD Kabupaten Malang

"Secepatnya kami akan mengundang, muspika, KNPI, tokoh pemuda, disperindag untuk rapat bersama menyelesaikan masalah yang telah muncul hari ini sebagai tindaklanjut" ujar Fauzan. 

Jambore Relawan BPBD Jatim Serta Launching Logo dan Kick Off Rangkaian Kegiatan Peringatan Hari Jadi Ke-78 Provinsi Jawa Timur 2023

 


MAGETAN | JATIMSATUNEWS.COM : 
Jambore Relawan Penanggulangan Bencana serta Launching Logo dan Kick Off Rangkaian Kegiatan Hari Ke-78 Jadi Provinsi Jawa Timur yang digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Provinsi Jawa Timur sukses digelar pada 22-24 September di Lapangan Nguntoronadi Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Magetan Jawa Timur yang dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur.

Selain dihadiri oleh Gubernur Jatim Hj. Khofifiah Indar Parawansa nampak pula  Anggota Komisi 8 DPR RI Ina Amania, Sekda Prov Jatim Adi Karyono, Aks M. AP, Anggota Komisi E DPRD Jatim, Direktur Kesiapsiagaan BNPB RI, Bupati Magetan Dr. Drs. H. Soeprapto, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Magetan, Wakil Bupati Magetan Ibu Hj. Narik Sumantri, M.Pd, Anggota Forkopimda, Asisten dan Staf Ahli Gubernur Jatim, Kalaksa BPBD Jatim, Kepala OPD dilingkup pemerintah Provinsi Jatim, Pimpinan BUMD se-Jatim, Kepala BPBD Kab/ Kota Se-Jatim, Kepala OPD dilungkup pemerintah Kabupaten Magetan, Seluruh Relawan Se-Jawa Timur serta masyarakat Nguntoronadi. 

Untuk meningkatkan kapasitas, solidaritas serta kinerja para relawan terhadap kesiapsiagaan bencana, jambore tidak sekedar bentuk penghargaan pemerintah  tetapi sebagai wadah semangat kerelawanan masyarakat dan semua pihak untuk terlibat bekerjasama dalam menjawab tantangan bencana yang sering melanda di Jawa Timur. 

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adi Karyono A.Ks, M.AP selaku ketua panitia Peringata Hari Jadi Ke-78 Provinsi Jawa Timur mengatakan, sesuai UU Nomor 12 tahun 2023 Hari Jadi Provinsi Jawa Timur jatuh pada 12 Oktober, dimulai hari ini (23/9/2023) pada Jambore Relawan Penanggulangan Bencana, dengan mengusng tema "Jatim Bangkit, Terus Melaju" merefleksikan semangat dan tekad lembangunan jatim disegala aspek selain itu, segala kegiatan peringatan Hari Jadi ke-78 Jatim ini berkonsep melibatkan masyarakat sehingga berdampak langsung berdampak kepada masyarakat. 

Terdapat 3 kegaitan wajib serta 20 rangkaian kegiatan lainnya yang akan digelar mulai dari Jambore Relawan Kemanusiaan, Upacara , Ziarah dan Tabur Bunga kepada Gubernur sebelumnya yang telah wafat, Pesta Rakyat, Jatim Festival, Fun Bike, Pagelaran Wayang Kulit, Jalan Sehat, Festival Budaya, Karapan Sapi, Jatim Berholawat, Is Java Fashion Harmoni, Grak Jalan Unjuk Suro dan puluhan kegiatan lainnya.

Total Peserta pada kegaitan Jambore Relawan Penanggulangan Bencana ini diikuit oleh 164 organisasi dan berjumlah 1250 orang serta masyarakat se Kecamatan Nguntoronadi.

Bupati Magetan mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada semua partisipan yang hadir pada acara ini. 

"Selamat datang di lereng gunung lawu, kabupaten di paling ujung provinsi jawa timur, diakhir masa jabatan yang kurang 3 jam ini saya diantarkan oleh ibu Gubernur" ujar Soeprapto

Soeprapto juga mengungkap sejarah bahwa Gubernur pertama Jawa Timur Gubernur Soerjo adalah putra daerah Magetan dan Hari Jadi Jawa Timur sama dengan Hari Jadi Magetan. 

Selain itu pada kegiatan ini dilaksankan penyerahan simbolis 1 unit mobil opersional lapangan dari direktur Kepatuhan PT. Bank Jatim Tbk kepada Kalaksa BPBD Provinsi Jatim, Penyerahan bibit kepada 9 kepala desa yang ada di kecamatan Nguntoronadi setiap desa diberi 5 jenis tanaman yakni, nangka, durian, kelengkeng, alpukat  dan rambutan dengan jumlah total 2425 tanaman.

Acara ditutup dengan sholawat yang dipandu oleh Gubernur serta penekanan tombol launching rangkaian peringatan Hari Jadi Ke-78 Provinsi Jawa Timur dan hiburan rakyat oleh pelawak legendaris kartolo.









UM Dampingi Siswa Merawat Tanaman dalam Menjalankan Program Adiwiyata Berbasis Environmental Activity di SDN 1 Sawojajar

 

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Secara internasional Adiwiyata disebut Green School yang merupakan program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindari dampak lingkungan yang negatif. Salah sata kegiatan yang dapat mensukseskan kegiatan program adiwiyata ini yaitu dengan merumuskan dan menerapkan kegaitan yang berbasis environmental activity. Dosen dari Universitas Negeri Malang yaitu Dr. Tuti Mutia, M.Pd bersama tim pengembang PLMK melakukan pendampingan siswa dalam merawat tanaman sebagai wujud dalam menjalankan program adiwiyata berbasis environmental activity.

Kegiatan tersebut diikuti oleh warga sekolah pada hari jumat tanggal 22 September 2023. Kegiatan ini ini disebut sebagai ozon day dengan nama prpgram julid (jumat lingkungan hidup) yang dilaksanakan secara berkelanjutan. Kegiatan perawatan tanaman dirangkai dengan praktik penanaman sampai dengan perawatan. Penjelasan nara sumber dari universityas negeri malang terkait cara merawat tanaman dan pralktik secara langsung dengan tanaman yang sudah dipersipkan olehbamsong maosng kelompok siswa. Siswa yang mengikuti kegiatan ini yaitu kelas 4,5dan 6. Adapun tanaman yang paling banyak di bawa oleh siswa siswa yaitu lidah mertua. Lidah mertua memiliki fungsi yanga sangat baik untuk kualitas lingkungan. Hal dikarenakan lidah mertua dapat menerap karbon dioksida dan melepaskan okesigen, sehingga uada lebih segar. Sebagian besar tanaman atau tumbuhan berfungsi untuk menghasilkan oksigen, sehingga dibutuhkan perawatan untukntetap subur, sehingga dapat menjalankan fungsinya.

Memiliki taman yang subur, asri dan segar tentu membutuhkan usaha dan pengetahuan mengenai bagaimana cara pemeliharaan tanaman agar tumbuh subur. Adapun cara merawat tanaman agar tumbuh dengan subur dapat dilakukan dengan Memilih dengan tepat media tanam, tempat untuk menanam, Memberi sinar matahari yang cukup, Menyiram tanaman dengan teknik yang tepat, Mengatur suhu dan kelembaban, Memastikan tanaman bebas dari hama, Memotong bagian yang kering atau mati, Menggunakan pupuk alami, dan Memangkas rumput liar. Yuk, rawat tanamanmu sekarang juga!

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan siswa terlihat sangat antuisias mengikutinya. Harapannya dari kegiatan ini siswa dan warga sekolah akan klebih peduli terhadap kelestarian tumbuhan/tanaman, sehingga berdampak baik terhadap kualitas lingkungan.

Kegiatan merawat dan menanam tanaman ini dilakukan baik di sekolah ataupun di rumah, sehingga berpengaruh terhadap perubahan sikap dan perilaku anak ketika merawat tanaman yang telah ditanam sebelumnya. 





Kebakaran Store Rias Pengantin Di Dampit

 

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Kebakaran terjadi di Gunung Kelop Jalan Gunung Jati RT03 RW08, Kelurahan Dampit, Kec. Dampit Kabupaten Malang, melanda rumah usaha rias pengantin milik Praminto warga tulungrejo taman satrian Kecamatan Tirtoyudo pada 24 September 2023. 

Kejadian kebakaran terjadi sekitar pukul 22.30 WIB beberapa menit setelah ditinggal pemilik usaha pulang kerumahnya di Tirtoyudo. Pemilik rumah mendapatkan laporan dari keponakan yang berada disamping lokasi kejadian.

Diduga adanya konsleting listrik yang menyebabkan si jago merah melahab satu bangunan rumah tersebut. Tidak ada korban jiwa pada kebakaran ini, hanya saja beberapa set alat rias pengantin ludes terbakar. 

Tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Malang tiba di lokasi kebakaran, setelah satu jam kemudian api berhasil dipadamkan juga dibantu oleh warga sekitar. Hadir juga dilokasi polsek Dampit, lurah Dampit, KNPI Dampit serta beberapa tokoh masyarakat lainnya.

"Turut prihatin atas kebakaran yang terjadi malam ini, kerugian dikaksir ratusan juta karena aksesoris rias pengantin dan perabot elekrtronik ludes terbakar, semoga mendapatkan ganti yang lebih baik" ucap Dimas

Merefleksi Gagasan CAPRES (Anies baswedan)

 

Oleh : Hendra Prastya Mere Sadhu

ARTIKEL  | JATIMSATUNEWS.COM : Gagasan tentang misi beliau mengenai, akses kesehatan, pendidikan, lapangan kerja, tata letak kebutuhan pokok, serta penegakan hukum yang akan dikembangkan di sistem pemerintahan Indonesia, yang mana penegakan hukum adalah perioritas .

Ada beberapa kontradiktif yang saya tangkap dari gagasan maupun jawaban yang di lontarkan pada beliau antara lain yaitu, terkait dengan pernyataan beliau mengenai KPK (harus ada pengawasan mekanisme yang baik, agar KPK tidak menjadi sebuah badan yang justru, merusak praktek pemberantasan korupsi. Yang disandingkan dengan pernyataan dan pertanyaan (KPK harus independen dan apakah itu dipengaruhi oleh fakta bahwa KPK telah meng,ekspos beberapa kali ttg formula E dan calon presiden beliau telah diperiksa oleh KPK?). Saat memberikan pernyataan terkait KPK beliau ungkapkan seolah olah terkesan sedikit lebih hati hati, terhadap KPK. 

Tetapi saat menjawab tentang pertanyaan, dimana pertanyaan tersebut masih terkait antara dirinya dengan tugas KPK, justru lebih terkesan mendukung dan percaya, tanpa adanya pertimbangan tentang pengawasan mekanisme seperti yang di gagas beliau. Menurut pandangan saya, pernyataan ini keluar dari nilai keadilan dalam penegakan hukum. 

Kemudian berbicara mengenai kebebasan berpendapat yang menurut beliau masih kurang, dan harus diperbaiki, dan khalayak umumpun pasti tau, bahkan beliau mengclaim bahwa scorenya masih antara 5-6 dari 10. Maka pertanyaanya adalah, mengapa hal ini tidak dimasukan kedalam misi, pada gagasan beliau diawal... padahal cukup jelas bahwa negara kita adalah negara demokrasi.

Mengevaluasi dari gagasan dan jawaban lain yang telah di ungkapkan oleh beliau, menurut saya cukup memuaskan untuk didengar oleh masyarakat.

Tinggal emplementasinya.... !!

Dengan kemajuan tekhnologi yang saat ini, kita bisa tau isu isu yang beredar tentang individu di berbagai lembaga. Maka dari sini kita bisa menilai , seberapa proporsional seberapa kongkrit antara gagasan gagasan yang diungkapkan, dengan emplementasinya di kehidupan berbangsa dan bermasyarakat

Mahasiswa PLB Universitas Negeri Malang Tanamkan Nilai Anti Korupsi Sejak Dini di SDN Lowokwaru 5

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan Sosialis...