Senin, 07 Agustus 2023

Muscam PK KNPI Dampit, Camat : Mari Kita Bersinergi, Kita Bangun Dampit Bersama

 MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (PK KNPI) Dampit melakukan Musyawarah Kecamatan (Muscam) pada 12 Juli 2023 digedung Aula Kantor Kecamatan Dampit. 

Dihadiri oleh Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) kecamatan Dampit yang terdiri dari Camat, Danramil Kapolsek Dampit dan 10 OKP berlangsung demokratis dan sangat lancar. Dibuka pada pukul 14.00 WIB dan berakhir pada 16.00 WIB.

Dalam sambutannya Camat Dampit Abai Saleh, menyampaikan harapan kepada seluruh OKP yang ada di Dampit dan KNPI khususnya yang berfungsi sebagai forum komunikasi dan penyalur aspirasi Organisasi Kemasyarakatan Pemuda untuk membantu pemerintah. 

"Saya berharap PK KNPI Kecamatan Dampit bisa mendukung program pemerintah kecamatan Dampit, selamat bermusyawarah" ujar Abai Saleh

Dihadiri oleh ketua OKP se kecamatan dampit yang meliputi IPNU, IPPNU, Pemuda Tani, GP. Ansor, Fatayat, Pemuda Panca Marga, Pemuda LIRA, Pemuda Muhammadiyah dan Duta Pancasila sidang pleno berjalan dengan lancar, awalnya terdapat 3 calon ketua yaitu Eko Rudianto yang direkomendasikan oleh Pemuda Tani, IPNU dan IPPNU, sementara 2 lainnya adalah Rahmad Riyanto Rekomendaei dari Pemuda Panca Marga dan Yusron Hamdani dari Pemuda LIRA, namun keduanya gugur pada tahap bakal calon karena tidak memenuhi syarat dalam memperoleh rekomendasi, sesuai aturan sidang bakal calon akan lolos tahap pencalonan jika didukung minimal 3 Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP), dua calon tersebut hanya mendapatkan satu rekomendasi, akhirnya satu calon yaitu Eko Rudianto otomatis terpilih secara aklamasi. 

Ketua panitia yang merupakan demisioner sekretaris PK KNPI Kecamatan Dampit Gus Ali, memohon maaf bila acara masih terdapat kekurangan dan berterimakasih para OKP telah bersedia hadir dan mensukseskan muscam ini.

Pelatihan UMKM KKN UB, KADES : Banyak UMKM Di Jambangan, Ayo Majukan Bersama!

  

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Kelompok Mahasiswa KKN Universitas Brawijaya (UB) selenggarakan pelatihan dan Sosialisasi Pemberdayaan Bisnis dengan Digital Branding dan Digital Marketing Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) program tersebut dicanangkan pada Program Mahasiswa Membangun 1000 Desa

Acara ini digelar pada 13 Juli 2023 di Aula Pemerintah Desa Jambangan pada pukul 10.00 WIB hingga selesai yang dihadiri oleh pelaku UMKM, Karangtaruna Desa Jambangan. Pada sambutannya Kepala Desa Jambangan Eko Budi  Cahyono berharap pelaku UMKM di desa Jambangan ini bisa meningkat. 

"Semoga kegiatan ini bisa membuat pelaku UMKM di desa Jambangan melambung" tutur Eko

Selain itu, Eko menjelaskan banyak UMKM di Jambangan yang sudah besar diantaranya Kripik Nangka, Kopi Srawung, Opak Gambir dan Kerajinan Tangan Piala Olahraga, sebenarnya masih banyak lagi namun masih banyak kendala pemasaran. 

Eko juga menyinggung perihal penipuan online, dia berharap Kominfo yang juga hadir sebagai pemateri pada sosialisasi ini, bisa memberikan materi edukasi informasi kepada masyarakat peserta pelatihan tentang wasapada penipuan online.

Johan, perwakilan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Malang, menyampaikan mengenai Pembinaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), hal ini bertujuan untuk  menginformasikan potensi desa. 

Pria yang pernah menjabat sebagai ketua BUMDES wonosari Gunung Kawi selama 2 periode menyampaikan ini betapa pentingnya dunia internet, melalui data survey internet 2023 yang meliputi 215 jt pengguna internet, sudah saatnya sekarang juga memasuki ke dunia digital.

Bupati Malang : Jalan Di Jambangan yang Rusak Dalam Seminggu Akan Dibangun

 

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Pemerintah Kabupaten Malang melaksanakan kegiatan Subuh Keliling (SULING) dengan tujuan mempererat tali silaturahmi dan memperkuat hubungan antar jamaah di Masjid Jami' Sarikerto Jambangan. Kegiatan yang diadakan pada Jum'at, 14 Juli 2023, pukul 04.20 WIB ini juga memberikan pelayanan masyarakat yang meliputi pengurusan administrasi kependudukan dan kesehatan gratis.

Acara ini berdasarkan surat undangan yang diterbitkan oleh Kepala Desa Jambangan, Nomor 474/015/35.07.05.12/2023 tentang Surat Undangan. Dalam kegiatan Subuh Keliling tersebut, selain Sholat Shubuh berjamaah, juga diadakan pelayanan publik oleh Dinas Kependudukan dan Dinas Kesehatan. Dinas Kependudukan menyediakan layanan pengurusan KTP, Akte, dan sejenisnya, sedangkan Dinas Kesehatan memberikan pengobatan gratis dan pendaftaran BPJS.

Ustadz Muslihin, Ketua Takmir Masjid Jami' Sarikerto Jambangan, menyampaikan sejarah Masjid Jami' Sarikerto yang telah berdiri selama 100 tahun. Masjid ini diwaqafkan oleh Mbah Delok Sarikerto dan dibangun pada tahun 1918. Pada tahun 2014, masjid ini direnovasi dengan mempertahankan keaslian bangunannya, termasuk tembok-tembok dan langit-langit yang terbuat dari bambu, sesuai pesan dari sesepuh.

"Masjid ini telah berumur 100 tahun dan direnovasi pda 2014 namun ada pesan dari sespuh untuk tidak dihilangkan tembok dan langit-langit khas dari Bambu, semoga masjid ini semakin berkah hari ini mendapatkan kehormatan dihadiri Bapak Bupati beserta rombongan dan seluruh masyarakat," tutur Ustadz Muslihin.

Ustadz Muslihin juga mengucapkan terima kasih kepada DMI (Dewan Masjid Indonesia) yang telah membantu dalam pengurusan waqaf dan sertifikat tanah. Ia juga menjelaskan bahwa Desa Jambangan telah selesai dibangun, khususnya infrastruktur jalan, sehingga akses mobilitas penduduk, termasuk akses pendidikan, menjadi lebih mudah. Ustadz Muslihin berharap kehadiran Bupati beserta rombongan dan masyarakat dapat memberikan berkah bagi masjid dan seluruh wilayah Jambangan.

KH. Imam Sibaweh, Ketua Dewan Masjid Indonesia Daerah Kabupaten Malang di Dampit, mengungkapkan harapannya agar semua masjid di Kabupaten Malang dapat menjadi berkah seperti Masjid Jami' Sarikerto Jambangan. Ia juga menjelaskan bahwa Subuh Keliling diadakan untuk mendorong masyarakat dalam membiasakan diri untuk melaksanakan sholat berjamaah, sekaligus sebagai program resmi Pemerintah Kabupaten Malang.

Imam Sibaweh menekankan bahwa pengurusan sertifikat tanah dan waqaf gratis ditingkat daerah maupun provinsi harus menjadi motivasi bagi masyarakat agar tidak hanya membangun masjid yang bagus, tetapi juga memperbanyak jumlah jamaah yang hadir.

"Pengurusan Sertifikat Tanah dan Wakaf gratis ditingkat daerah maupun provinsi, ini harus menjadi motivasi agar tidak hanya masjidnya yang bagus namun jamaahnya juga ramai" ujar Kyai Sibaweh.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Bupati Malang, Sekda Kabupaten Malang, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Malang, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Kapolres Malang, Kepala Basnaz Kabupaten Malang, Ketua PCNU (Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama) dan Banom (Badan Otonom) NU, Muspika (Muskif) Kecamatan Dampit, Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis) Se-Kecamatan Dampit, jajaran pengurus ORMAS (Organisasi Masyarakat), Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Kabupaten Malang, Ketua Dewan Masjid, FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama), Perangkat Desa Se-Kecamatan Dampit, serta seluruh masyarakat Desa Jambangan dan sekitarnya.

Pada rangkaian acara tersebut, terdapat penyerahan ambulan kepada DPC KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Kabupaten Malang, penyerahan ambulan kepada RAPI (Rumah Amal Peduli) Kabupaten Malang, dan penyerahan bantuan bencana alam secara simbolis kepada masyarakat di Kecamatan Dampit. Semua kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari upaya pemerintah dan masyarakat dalam memperkuat hubungan sosial, memperhatikan kebutuhan masyarakat, dan memberikan bantuan dalam situasi darurat. (eko)




Kembara Republik Gubuk, Membuka Jendela Literasi, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Malang, 20 Juni 2023 - Republik Gubuk berkolaborasi dengan (ELVERN) Kelompok Praktikum Public Relations 3 Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang, dengan bangga mengumumkan acara main event mereka, yaitu “Kembara Republik Gubuk - Pethuk Putuk”. Acara ini akan berlangsung pada tanggal 22-23 Juli 2023 di Dusun Putukrejo, Desa Kemantren, Kecamatan.

Konsep besar Kembara Republik Gubuk menghadirkan filosofi “Kembara” sebagai perjalanan penuh petualangan yang mengundang masyarakat untuk mengenal Republik Gubuk, sebuah komunitas yang aktif di bidang literasi, budaya, dan pemberdayaan masyarakat.

Kembara Republik Gubuk menjadi konsep besar dari rangkaian tiga event yang terdiri dari Pra Event "1001 Buku", Main Event "Pethuk Putuk ", dan Pasca Event "Sambang Republik Gubuk".

PETHUK dalam makna Jawa adalah "temu atau jumpa". Kepethuk berarti bertemu atau berjumpa. PUTUK dalam kamus bahasa Jawa bermakna "Gunung kecil". Selain itu, Putuk telah menjadi nama bagi banyak desa di Nusantara ini, termasuk Dusun Putuk Rejo di Desa Kemantren yang akan menjadi tempat acara Festival Kembara Republik Gubuk.

PETHUK PUTUK adalah sebuah momen untuk menjumpakan dan mempertemukan banyak orang, sahabat, perbedaan, kegembiraan di Dusun Putuk Rejo. Momen ini juga menjadi cara sederhana untuk banyak orang untuk dapat mengunjungi Dusun Putuk Rejo untuk bertemu dan berjumpa dengan warga Putuk yang memiliki segala keramah-tamahan serta potensinya. Terlebih PETHUK PUTUK bisa menjadi cara agar banyak orang mengetahui keberadaan Gubuk baca dengan seluruh kegiatan dan manfaatnya.

Dengan rangkaian acara yang meliputi Pasar Rakyat, Suasana Tempo Doeloe workshop, pameran, dan pagelaran budaya, acara ini dirancang untuk membuka jendela baru bagi peserta acara untuk mengembangkan keberanian dan menemukan potensi diri mereka.

Dengan tema "Menggali Literasi, Memahami Budaya, dan Memberdayakan Masyarakat," Kembara Republik Gubuk bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang Republik Gubuk dan mengangkat Kampung Putukrejo itu sendiri. Acara ini juga bertujuan untuk membangkitkan minat dan kepedulian masyarakat terhadap kegiatan yang diselenggarakan oleh Republik Gubuk, serta mempromosikan keragaman budaya, dan kuliner lokal.

"Kembara Republik Gubuk - Pethuk Putuk" akan menawarkan berbagai kegiatan menarik, seperti seminar inspiratif, diskusi interaktif, pameran, dan pagelaran budaya yang memikat. 

Para peserta acara akan diberikan kesempatan untuk mengikuti workshop pembuatan topeng bubur kertas dan ukir miniatur, belajar fotografi/videografi menggunakan smartphone, berpartisipasi dalam kegiatan mewarnai topeng bubur kertas, serta mendalami seni storytelling dalam penulisan berita. Selain itu, akan ada juga workshop aeromodelling yang menarik. Kegiatan-kegiatan ini akan dibagi menjadi kelompok khusus untuk siswa sekolah dasar dan kelompok terbuka untuk umum.

Pameran dalam acara ini akan memperlihatkan sejarah Republik Gubuk, perkembangan komunitas, dan kolaborasi dengan berbagai kampus. Pameran juga akan menampilkan karya-karya anak-anak Gubuk Baca yang menginspirasi, serta benda-benda budaya tradisional. Tidak ketinggalan, "Wall of Apresiasi" akan didedikasikan untuk menghargai donatur yang telah menyumbangkan 1001 buku kepada Republik Gubuk.

Acara Kembara Republik Gubuk memiliki tujuan yang jelas. Pertama, meningkatkan kesadaran masyarakat di wilayah Malang Raya tentang peran Republik Gubuk sebagai komunitas literasi, budaya, dan pemberdayaan masyarakat. Kedua, menarik minat mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan literasi yang diselenggarakan oleh Republik Gubuk. Ketiga, meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya gerakan literasi dalam pengembangan pribadi dan kemajuan sosial.

Kembara Republik Gubuk mengundang seluruh komunitas literasi dan budaya Malang, pemusik dari Jabung, presiden Republik Gubuk, anak-anak sekolah dasar, Mahasiswa, serta masyarakat umum untuk hadir dalam acara ini.

Tak sampai di Kembara Republik Gubuk, selanjutnya masih ada rangkaian acara menarik lainnya, yaitu Sambang Republik Gubuk sebuah eduwisata yang akan dilaksanakan pada 30 Juli 2023. Sambang Republik Gubuk merupakan acara pasca yang memberikan kesempatan bagi pengunjung "Kembara Republik Gubuk" untuk mengunjungi Republik Gubuk secara langsung dengan menjelajahi suasana di Republik Gubuk. Tujuan dari acara ini adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang gerakan literasi yang dilakukan oleh Republik Gubuk serta memberikan kesempatan berinteraksi langsung dengan anak-anak Gubuk Baca. Dalam Sambang Republik Gubuk terdapat beberapa acara seperti Penampilan tarian oleh anak Gubuk Baca, Berinteraksi dengan anak Gubuk Baca melalui permainan tradisional.

Republik Gubuk percaya bahwa acara "Kembara Republik Gubuk - Pethuk Putuk" akan memberikan nilai pemberdayaan melalui workshop yang mengembangkan keterampilan, menampilkan hasil karya anak-anak Gubuk Baca, serta mendukung dan mempromosikan kebudayaan. Acara ini juga diharapkan dapat menjadikan Republik Gubuk kolaborator pilihan mahasiswa Malang Raya dalam kegiatan yang melibatkan pihak luar dan untuk kepentingan penelitian, pengabdian, pemberdayaan, kolaborasi, serta kegiatan akademik lainnya, sehingga memberikan dampak positif yang luas dan berkelanjutan bagi masyarakat.

Tentang Republik Gubuk:

Republik Gubuk adalah sebuah organisasi yang didirikan pada tanggal 21 September 2018 dengan fokus utama pada kegiatan literasi. Republik Gubuk mengoperasikan 46 Pondok Baca (Gubuk Baca) di wilayah Malang Raya. Dipimpin oleh Fachrul Alamsyah, Republik Gubuk memiliki lebih dari 300 pengasuh Gubuk Baca dan melayani sekitar 500 siswa mulai dari TK hingga SMA. Dengan kerjasama dan komitmen dari seluruh anggota, Republik Gubuk telah mendapatkan penghargaan kategori Komunitas dari PERPUSNAS (Perpustakaan Nasional) pada tahun 2017.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai acara Kembara Republik Gubuk dan Sambang Republik Gubuk, termasuk tanggal, lokasi, dan cara pendaftaran, silahkan hubungi kontak dibawah ini :

 


Contact Person

+62 857-8517-9660 (Nadila Dwi Hartanti - Ketua Kelompok ELVERN)

+62 888-0546-4536 (Mohamad Ainul Yakin - Humas Republik Gubuk)

+62 813-3432-2211 (Jamroji, S.Sos., M.Comms - Dosen Pengampu)

Kecelakaan di Turen, Warga Sumawe Meninggal Usai Terlindas Truck Gandeng

  

MALANG|JATIMSATUNEWS.COM : Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jl. Raya Kedok, Dusun Krajan, Kedok, Kec. Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65175 korban merupakan warga Sumbermanjing Wetan Kabupaten Malang  yang hendak ke menantu dari anaknya yang berada di Turen.  

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 18.04 WIB atau ba'da maghrib. Kejadian tersebut berawal dari korban yang merupakan seorang wanita turun dari angkutan umum minibus 'idola' hendak menyebrang jalan ke arah utara (depan TPU Kedok atau barat masjid Jami' Nurul Hasanah) wanita tersebut berhenti ditengah jalan. Tiba-tiba ada sebuah truck poso gandeng dari arah timur langsung menabrak korban. Akhirnya korban meninggal dunia di tempat, diketahui supir truck poso juga merupakan warga Sumbermanjing Wetan. 

"Kronologinya nyebrang, terus berhenti ditengah, lalu ditabrak truck poso gandengan" ujar Ilun salah satu warga Kedok.

Sejauh ini, polisi sektor Turen sudah berada dilokasi dan beberapa unit ambulan dari RS Cakra Turen dan Ambulan PMI Turen. Awalnya supir truk tidak mengetahui, akhirnya dikejar oleh Muslik salah satu warga Kedok hingga berhenti di SPBU Padi Turen. Supir truk juga merupakan warga kecamatan Sumbermanjing Wetan. 

Terdapat CCTV milik warga yang berada tepat didepan lokasi kejadian berdurasi 54 detik pada pukul 18.03.54 WIB pada tanggal 18/07/2023, yang menunjukkan kronologi kecelakaan tersebut.

Tradisi Encek Warga Desa Pamotan Dalam Menyambut 1 Suro

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Sebanyak kuranglebih 800 warga Dusun Bangsri Desa Pamotan Kecamatan Dampit Kabupaten Malang melaksanakan kegiatan rutinan desa di Sumber Towo yang merupakan sumber mata air di Dusun Bangsri. Kegiatan tersebut dilaksanakan atas dasar bentuk tasyakuran atau sedekah bumi dan dalam rangka menyambut 1 suro dalam penanggalan jawa atau 1 muharram 1445 H dalam penanggalan islam. 

Acara yang dipelopori oleh Pengurus Karang Taruna desa dan sebagian pemuda ini, dilaksakan pada 20 Juli 2023 pukul 14.30 hingga 17.30 WIB. Warga membawa encek, yaitu sebuah wadah dari anyaman bambu dan batang gedebok (pohon pisang) yang dibentuk wadah untuk meletakkan makanan yang telah dibuat, makanan tersebut nantinya akan ditukarkan satu sama lain antar warga sebelum dibawa pulang. Selain itu, setiap RW membawa Tumpeng/ ingkung. Dirangkai dalam bentuk pembacaan ujub/ do'a jawa dan ada tarian remo acara ini berlangsung lancar. 

Sumber Towo sendiri adalah sebuah tempat sumber mata air di Dusun Bangsri Desa Pamotan, sebagian orang percaya banyak orang dari luar daerah mengambil air ini untuk kebutuhan berobat untuk menyembuhkan penyakit. 

Kepala Dusun Bangsri mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan budaya atau 'uri-uri budaya', terlebih pria yang akrab disapa Andik tersebut berharap acara ini akan terus diselenggarakan dan akan mendatangkan tamu/ tokoh berpengaruh disekitar Malang. 

"Kami berharap acara ini akan terus diadakan, mengingat acara ini sangat baik untuk nguri-uri budaya jawa" tutur Andik Johan Kepala Dusun Bangsri desa Pamotan

Kades Apresiasi Warga, Semarak Suro Desa Jambangan Dampit

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Pemerintah Desa Jambangan Kecamatan Dampit Kabupaten Malang, melalui Dusun Grangsil mengelar acara bersih dusun serta peringatan 1 suro dan tahun baru islam pada 21 Juli 2023. Kegiatan itu dilaksakan di Danyang Grangsil atau Pepunden Grangsil, Danyang atau Punden merupakan sebuah tempat atau yang dipercaya sebagai tempat petilasan para tokoh babat alas suatu daerah. 

Kepala desa Jambangan Eko Budi Cahyono, berterimakasih atas terlaksananya kegiatan ini, selain itu juga berharap kegiatan yang perlu dilestarikan.

"Kegiatan ini perlu dilestarikan merupakan warisan nenek moyang dusun grangsil, juga menghormati para leluhur poro sepuh pini sepuh warga grangsil yang telah melakukan bedah krawang, sehingga terciptanya suatu dusun yang mandiri, aman, tentram, gotong royong, guyup rukun" pungkasnya.

Mahasiswa PLB Universitas Negeri Malang Tanamkan Nilai Anti Korupsi Sejak Dini di SDN Lowokwaru 5

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan Sosialis...