Langsung ke konten utama

Tim KKN-T UM Ciptakan Pembangkit Listrik Berbasis Roda Gila di Wisata Tanaka Waterfall

 

Foto: KKN Tematik UM Kimia 2023 Dusun Arjomulyo
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik Kimia UM Dusun Arjomulyo sukses membuat prototipe Pembangkit Listrik Berbasis Roda Gila di Wisata Tanaka Waterfall. Persiapan sekaligus pembuatan pembangkit listrik ini dimulai dari bulan September hingga Oktober 2023. Kegiatan dimulai dari diskusi dengan pihak wisata terkait rencana pembangunan, belanja peralatan, dan pembuatan alat.

Pihak pengelola Wisata Tanaka Waterfall menerima dan mendukung penuh program kerja ini dan berharap program ini dapat berhasil sehingga permasalahan di wisata khususnya kebutuhan listrik di wisata dapat teratasi.

“Pihak Wisata mendukung program kerja ini. Harapannya nanti listrik yang dihasilkan bisa memenuhi kebutuhan listrik wisata karena kebutuhannya cukup tinggi. Selain itu, bisa mengurangi biaya pengeluaran listrik PLN dari pengelola wisata ” ujar Bapak Abdul Ghoffur selaku Ketua Pengelola Wisata Tanaka Waterfall.

Konsep Pembangkit Listrik yang akan dirancang yaitu pembangkit listrik berbasis roda gila (flywheel). Pembangkit ini sedikit berbeda dengan pembangkit listrik lainnya. Pada pembangkit listrik ini digunakan roda gila sebagai turbinnya. Roda gila dipilih karena kelebihannya yaitu dapat menyimpan energi kinetik ketika putaran tinggi dan menyalurkan energi kinetik ketika putaran rendah. Selain itu, alat ini membuat putaran lebih seimbang. 

“Penggunaan roda gila ini saya dukung karena pembuatan lebih mudah, waktu lebih singkat, hanya perlu dorongan stater listrik dari PLN sebentar tapi hasilnya energi listrik terus menerus. Saya setuju dengan konsep ini karena lebih praktis. ” ujar Bapak Sudarmono Ketua Pengembangan dan Perancangan Wisata Tanaka Waterfall.

Prototipe Pembangkit Listrik Berbasis Roda Gila mampu untuk menghasilkan listrik sebesar 3000 Watt sesuai dengan ukuran dinamo yang digunakan. Pasokan listrik yang banyak tersebut akan sangat membantu untuk fasilitas wisata yang membutuhkan banyak listrik seperti sound system pada penyewaan karaoke, penggunaan Wi-Fi, dan penggunaan barang elektronik di sejumlah UMKM Wisata seperti freezer dan kulkas. Tidak hanya itu, biaya listrik yang dikeluarkan pihak pengelola wisata tentu akan berkurang dengan adanya pembangkit listrik ini.


Penulis : Dini Regina Nata

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan

SALAHKAH MELAKUKAN OPEN DONASI ?!!! | BENCANA ERUPSI GUNUNG SEMERU 2021

Bencana kerap menjadi momentum bagi sebagian orang/ kelompok/ komunitas/ organisasi/ lembaga atau bahkan mahasiswa untuk bahu-membahu membantu korban dampak dari bencana yang telah terjadi. Tak luput bencana erupsi gunung semeru yang terjadi pada 4 Desember 2021 sekitar pukul 14:47 kemarin. Selain erupsi yang cukup besar, keberadaan media sosial sangat membantu informasi yang masif dan cepat mengenai berita bencana tersebut. Lalu, bantuan seperti apa yang tepat dan terbaik terhadap korban dampak bencana tersebut dan langkah efektif seperti apa sehingga bantuan dapat tersalurkan dengan baik. Dalam prespektif mahasiswa mereka bisa melakukan aksi dalam merespon kebencanaan ini dengan open donasi, namun nyatanya tak 100% open donasi ini telah menjadi penyelsaian yang tepat dalam menangani berbagai bencana. Karena apa,  Pertama, jarak antara ditetapkannya status tanggap darurat sampai dengan pengumpulan hasil donasi cukup jauh, sekirat 3-4 hari. Padahal untuk merespon hal ini haruslah cepa

Mulai Dari Seni Akuistik hingga Pencak Silat, Dipersembahkan untuk Ramaikan Korda Amsterdam

Oleh : Abdul Han Kader IPNU IPPNU Amsterdam Dalam rangka memberikan semangat bagi para pelajar yang ada di berbagai daerah di Malang selatan, khususnya IPNU-IPPNU Se-Korda Amsterdam  mengadakan kegiatan gebyar seni dengan tema sambang,sambung seduluran. Tema ini diambil untuk memberikan wadah sesuai dengan seni yan akan dipersembahkan Al-Banjari Kegaitan yang diikuti sekitar kurang lebih 70 orang perwakilan se-Korda Amsterdam itu, digelar di SMA Diponegoro Dampit,  pada pukul 14.00 wib hingga selasai. Setelah itu, pelajar yang mengikuti kegiatan tersebut, melanjutkan aksinya dengan mempertunjukkan seni tiap (Pimpinan Anak Cabang) PAC. Akuistik Hadir dalam acara tersebut Ketua korda Amsterdam yaitu Rekan Misbah dan Rekanita Danisya, beserta ketua pelaksana Rekanita Zilvi dan rekan Aan.serta IPNU-IPPNU dan CBP KPP se-Korda Amsterdam. Suasana Kegiatan Dalam sambutannya,ketua pelaksana Rekanita Zilvi,menyampaikan jika pemuda saat ini harus terus meningkatkan semangat belajar, agar terus in