Langsung ke konten utama

Eco-Literacy | Spesial Hari Tani Nasional 2022


Hari ini adalah Hari Tani Nasional, bagi saya mengucapkan selamat saja masih belum sempurna bagi kita rakyat Indonesia yang sebagian besar adalah pelaku pertanian. Untuk itu harus tahu apa yang pas dilakukan untuk memperingati hari istimewa ini. Hemat saya, untuk mengenang hari ini maka saya ingin berargumen sedikit. Sebelum jauh kita bahas apa itu eco-literacy. Eco (oikos, Yunani) artinya rumah tangga. Dalam arti luas berarti alam semesta, bumi tempat tinggal semua kehidupan, habitat atau rumah tempat tinggal semua kehidupan (lingkungan hidup). Selanjutnya literacy dalam Bahasa inggris artinya melek huruf. Dalam pengertian luas keadaan dimana orang sudah paham atau tahu tentang sesuatu. Sehingga secara umum Ecoliteracy berarti keadaan dimana orang sudah memahami dan menyadari tentang pentingnya lingkungan hidup. 

Tantangan besar zaman kita adalah membangun dan memlihara komunitas yang berkelanjutan, adalah komunitas yang dirancang sedemikian rupa sehingga cara hidup, bisnis, ekonomi, struktur fisik, dan teknologi tidak mengganggu kemampuan bawaan alam untuk menompang kehidupan. Langkah pertama dalam upaya ini adalah memahami prinsip-prinsip organisasi yang telah dikembangkan ekosistem untuk menompang jaringan kehidupan. Pemahaman inilah yang kita sebut sebagai literasi ekologis. Selanjutnya, dibeberapa decade yang akan datang manusia itu survive atau tidak akan bergantung pada literasi ekologisnya, apa literasi ekologis itu, yakni kemampuan kita untuk memahami prinsip-prinsip dasar ekologi dan bagaimana cara hidup sesuai prinsip-prinsip dasar itu. - Fritjof Capra 1975

Hal menarik, mengapa ekoliterasi itu penting. Pertama, karena selama ini secara umum tindakan kita, perilaku kita dihadapan alam banyak salahnya, akalu dalam Bahasa agama mungkin kita banyak dosanya kepada alam sekeliling kita ini. Dari sini, mengapa perilaku kita terjadi kekeliruan terhadap alam karena paradigma berfikir kita juga keliru, ada dua kekeliruan antara lain paradigma chartesian dan mechanistic. Pada pemikiran cartesian, ini yang dikritik adalah cara berfikir dualismenya adanya mind and body, sehubungan dengan alam cara berfikir dualistik ini kemudian memposisikan manusia subjek dan alam sebagai objek. ‘cara berfikir cartesian membawa para ilmuan memperlakukan materi sebagai benda mati dan benar-benar terpisah dari diri mereka sendiri, dan melihat dunia material sebagai beragam objek berbeda yang dirakit menjadi sebuah mesin besar. Pandangan dunia mekanistik semacam ini diyakini oleh Isac Newton yang membangun mekanikanya atas dasar itu menjadikannya dasar fisika klasik. Dari paruh kedua abad ketujuh belas hingga akhir abad ke Sembilan belas , model alam semesta Newtonian mekanik mendominasi semua pemikiran ilmiah’. 

Artinya manusia itu lebih tinggi, lebih penting dari pada alam, pusatnya alam berarti manusia. Sedangkan logikanya Newton ala mini sebagai mesin besar, maka ketika disitu mesin disitu ada aspek mekanistik, seolah-olah akan selalu begitu, tidak mungkin berubah dan itu sesuatu hal yang pasti. Akhirnya diposisikan hanya sebagai alat untuk kepentingan manusia. Dua logika inilah yang membawa orang kemudian salah menyikapi alam. Oleh karena itu, hal yang mendekati sempurna metode mistik timur dalam menyikapi alam ‘berlawanan dengan barat yang mekanistik, pandangan dunia timur adalah organic. Bagi para mistikus timur, semua hal dan peristiwa yang dirasakan oleh indera saling terkait, terhubung dan hanyalah aspek atau manifestasi yang berbeda dari realitas tertinggi yang sama’. ‘mereka menekankan kesatuan dasar alam semesta yang merupakan muatan utama dari ajaran mereka. Tujuan tertinggi pengikut mereka, apakah mereka Islam, Hindu, Budha, atau Tao adalah menjadi sadar akan kesatuan dan kesalingterikatan dari semua hal. Melampaui gagasan dari diri individu yang terisolasi dan mengidentifikasi diri mereka dengan realitas tertinggi.


Dokumentasi







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seni Santri dalam berliterasi | Spesial Maulid Nabi dan Hari Santri

Forum diskusi santri Sementara ini literasi kerap berdomisili pada dunia perguruan tinggi, seolah santri tak ada tendensi untuk ikut menggali dan berpartisipasi. argumen literasi nyaris dilontarkan oleh para pejuang literasi untuk membumikan budaya literasi untuk kaum santri, tak heran itu semua dilakukan untuk menjembatani untuk sama-sama mewujudkan cita-cita bangsa untuk meningkatkan kapasitas insani. Momentum hari santri dan maulid nabi seyogyanya sudah menjadi barometer prestasi santri dikancah publik, beberapa fakta telah dihadirkan seharusnya menjadi energi terbarukan bagi santri, seperti munculnya gus menteri agama yang menguasai panggung demokrasi. Tak hanya itu, posisi-posisi strategis baik negarawan maupun ilmuan juga telah diisi oleh alumni santri yang terkadang enggan memutus rantai gelarnya sebagai santri. Pada era distrupsi ini, kehadiran santri sangat dinantikan. Santri yang memiliki jiwa dan mental kuat untuk menyongsong negeri ini menjadikan santri harus bangga dengan ...

Jelita Lestari, Jurnal Online Optimalisasi Pembimbingan Guru Pamong dan Mahasiswa PPG

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Dalam upaya untuk terusmeningkatkan kualitas pembimbingan dan pelaksanaanPraktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), Universitas Negeri Malang (UM)memperkenalkan sebuah inovasi terbaru berupa platform jurnal online berbasis lesson study dengan nama “JelitaLestari”. Platform ini dikembangkan khusus untukmemfasilitasi guru pamong dan mahasiswa dalam proses refleksi pembelajaran dan dokumentasi bimbingan yang lebihsistematis. Website Jelita Lestari dirancang sebagai sarana bagi guru pamong untuk merekam, memantau, serta mengevaluasipembelajaran yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPG di lapangan. Platform ini juga menyediakan ruang bagi guru pamong untuk menuliskan hasil lesson study mereka dalambentuk artikel ilmiah, yang nantinya dapat dipublikasikan. Dengan adanya platform ini, diharapkan akan terjadipeningkatan kualitas pembimbingan, yang pada akhirnyaberdampak positif pada kemampuan pedagogis mahasiswacalon guru. "...

Menyala! Siswa Kelas 9B SMP Ibnu Rusyd Dampit Tampilkan Tarian Khas Lombok Damar Mesunar pada Malam Puncak Gelar Budaya Nusantara P5

  MALANG | JATINSATUNEWS.COM :  Melalui pertunjukan tari siswa kelas 9B SMP Ibnu Rusdy Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Al-Manaf Dampit berkreasi dengan bebas. Nyatanya kreasi mereka harus diakui oleh kedua jempol tangan karena berhasil menyita perhatian para pengunjung panggung pertunjukan dengan seni tari yang dibawakan.  Lengkap dengan segala aksesoris yang melekat pada tubuh penari, gerakan tarian serta ekspresi yang dikeluarkan oleh mimik wajah menambah watak dan karakter semakin hidup. Pencahayaan yang dipilih serta musik pengiring juga telah menambah kuat pesan moral yang ingij disampaikan oleh penari kepada penonton.  Tari Damar Mesunar adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tarian ini menggambarkan kehidupan masyarakat yang sarat akan semangat gotong royong, persatuan, dan kekuatan alam. “Damar” merujuk pada lampu atau pelita, sedangkan “Mesunar” dalam bahasa Sasak berarti menyala atau bersinar. Melalui simb...