Selasa, 03 Desember 2024

Khatib MWC NU Dampit Buka Suara Terkait Kasus Guru Agama Dampit Dilaporkan Polisi

 


MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Kasus dugaan kekerasan terhadap anak yang menjerat salah seorang guru agama di SMP Diponegoro Dampit Malang terhadap siswanya telah menguak dipermukaan gajad media maupun dunia pendidikan, yang terjadi selasa, (27/8/24). 

Menanggapi hal tersebut, pihak terlapor Rofi'an yang merupakan salahsatu tokoh di NU, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama' (MWC NU) Kecamatan Dampit tentu memberikan perhatian dan dukungan. Melalui Khatib Aam MWC NU Dampit, Gus Muhammad Toha mengunjungi ustadz Rofi'an untuk berkoordinasi dikediamannya pada Minggu, 1 desember 2024 malam. 

Gus Toha mengatakan, bahwa MWC NU Dampit akan memberikan pendampingan terhadap kasus yang mejerat ustadz Rofi'an baik melalui MWC NU atau LP Ma'arif MWC NU Dampit. Gus Toha memandang bahwa setiap manusia pasti memiliki kekhilafan tak terkecuali ustadz Rofi'an, Gus Toha juga mengatakan akan berperan dalam mendamaikan antar pihak sehingga tidak memperkeruh keadaan. 

Selain itu, gus Toha juga berharap agar masalah tersebut segera diselesaikan dengan solusi terbaik anatara kedua belah pihak. 

"Mungkin harapan terakhir kami semoga, masalah-masalah seperti ini it tidak, berlarut-larut dan lekas diselesaikan, baik secara hukum maupun secara, kekeluargaan mungkin itu dari saya semoga bisa menjadi solusi yang baik dan jalan keluar yang baik atas terselesaikannya masalah yang teriadi dan ujian yang terjadi pada Ustaz Rofi'an" tegas Gus Toha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkontribusi, selalu ikuti kami melalui sebuah tulisan

Mahasiswa PLB Universitas Negeri Malang Tanamkan Nilai Anti Korupsi Sejak Dini di SDN Lowokwaru 5

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan Sosialis...