Senin, 28 Maret 2022

Menuju Ramadhan : 1 | Dari Tuhan Melalui Jari Tangan

Suasana Menggali Potensi Filosofi Telapak Tangan

Ketika tuhan memberikan tanda-tanda kekuasaanya, terkadang membuat seseorang bisa semakin kuat dengan keimanannya, namun juga akan sebaliknya. Tanda-tanda itu terkadang tidak bisa ditebak memaluhi kisi-kisi atau prediksi. Tidak hanya itu, tanda-tanda itu tak jarang diberikan melalui hal yang sepele bahkan kita bisa terlena dengan hal itu, namun juga bisa melalui proses yang panjang dan harus melalui seseorang perantara untuk otak kita bisa memikirkan itu.

Suasana Menggali Potensi Filosofi Telapak Tangan

Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas satu tulisan yang menarik bagi saya, yaitu filosofi telapak tangan. Sekilas memfilososifak telapak tangan sebagai rahasia kunci kehidupan memang terlalu disepelekan atau dianggap biasa, namun ternyata itu semua tergantung dari sudut pandang dalam memfilosofikan itu. Selanjutnya, saya akan memfilosofikan telapak tangan dari segi agama, sosial, ilmu pengetahuan, hingga ilmu rasional/ matematika.

Oleh karena itu, biar tidak banyak pengantar mari kita mencoba menggali filosofi yang kita korelasikan langsung dengan kehidupan kita. Filosofi menurut saya akan diringkas  dibawah ini :

1. Diagram Cartesius

1. Diagram Cartesius

Jari Jempol melambangkan Tuhan atau Allah SWT, 

Seperti pada diagram cartisus garis vertical dianalogikan sebagai hubungan dengan tuhan (hablu minallah) dan sumbu horizontal melambangkan hubungan dengan sesame manusia (hablu minannas). Terjemah lain bisa diartikan untuk mencapai tuhan harus didikung dengan ke-empat unsur lainnya, yaitu pertama orang tua/ guru, diri kita sendiri, orang terdekat/teman/sahabat, dan yang terakhir masyarakat.

2. Jari Telunjuk 


2. Jari Telunjuk, Orang Tua, Guru yang selalu menunjukkan kebenaran

Fungsi dari jari telunjuk adalah menunjukkan sesuatu, bahkan isyarat ini dipahami oleh semua umat manusia dituhan, sebagian besar isyarat ini digunakan untuk menunjukkan suatu fakta yang kebenarannya tinggi, maka dalam hal ini kita harus mempercayai setiap petunjuk dari orangtua/ guru karena pasti akan mengarahkan pada kebaikan. Faktanya seorang pencuri walaupun dia salah namun tidak ada pencuri yang mengarahkan anaknya menjadi pencuri, pasti melarang anaknya untuk menjadi pencuri.

3.  Tanpa Tuhan

3. Tanpa Tuhan

Setelah kita analagikan jari jempol adalah tuhan, maka kita harus melibatkan allah disetiap urusan  kehidupan kita. Jika kita tidak melibatkan allah disetiap tuhan kita bisa mensimulasikan untuk melipat tuhan, maka kita tidak akan bisa memfungsikan telapak tangan dengan baik. Kita tidak akan bisa mengangkat gelas, menulis dengan pena, menghidupkan korek api, dll dengan baik. 

4. Dengan Tuhan

4. Dengan Tuhan (Sesungguhnya Allah Bersama Kita)

Semua umat manusia dimanapun berada, pasti akan mengetahui isyarat itu, isyarat itu bisa diartikan sebagai isyarat apresiasi, isyarat kebenaran, dan lain sebagainya yang konotasinya positif baik yang bersumber dari manusia atau tuhan. Itu semua bisa kita dapatkan ketika kita melibatkan tuhan disemua urusan kita dan berbuat baik (habluminannass) kepada ke-empat faktor pendukung tersebut.

5. Diri Kita

5. Diri Kita

Dalam telapak tangan diri kita dianalogikan memiliki prosentase terbesar, hal ini dibuktikan panjang jari tengah lebih panjang, ini menandakan diri kita selelu ingin menonjol dari pada yang lain. Selain itu, posisi kita diatas dari pada jari jari manis dan kelingking, yang melambangkan teman/sahabat dan masyarakat yang harus kita lindung, kita ayomi, kita berbuat baik kepada mereka. Bila ke-empat elemen mulai dari tuhan, oarangtua, sahabat, hingga masyarakat kita acuhkan dengan lambang kita lipat mereka, maka yang kita dapatkan adalah isyarat lipping someone off  dan semua umat manusia mengetahui arti sari isyarat itu yang konotasinya negative.

6. Akan Diremehkan Orang

6. Akan Diremehkan Orang

Ketika diri kita sudah tidak lagi memperhatikan tuhan, guru, ke egoisan diri, orng terdekat, hingga masyarakat, maka kita akan memeroleh isyarat demikian. 

7. Orang Terdekat

7 Orang Terdekat

Posisi orang terdekat berada dibawah diri kita, menunjukkan elemen yang harus kita lindung, dan bersikap baik. Masyarakat juga bergantung pada jari yang berada diatasnya yaitu jari tengah yang melambangkan diri kita, jari telunjuk yang melambangkan orang tua atau guru dan jari jempol yang melambangkan tuhan atau Allah swt.

Itulah filosofi dari telapak tangan yang dapat saya jangkau, melalui renungan dan bimbingan dari guru, kedepannya saya yakin aka nada banyak rahasia-rahasia atau kalam-kalam dari tuhan yang bisa diterjemahkan dan memiliki arti yang sangat luar biasa. Semoga dengan pengetahuan yang telah kita dapat melalui filosofi telapak tangan itu bisa menambah keimanan kita kepada tuhan atau Allah swt.


Wallahu a’lam bisshawab. 


Hadir

A. Abah Mahbub Junaidi

1. Eko Rudianto 

2. Nur Hamid Abdissalam

3. Abdul Han

4. Aziz Alifian Nur Farhan

5. M. Abdullah

6. Eril Fajar Rossando



Kamis, 24 Maret 2022

Gubernur Jatim, Bupati Malang dan Rektor Unisma Hadiri Soft Opening Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) di Turen Kabupaten Malang

 

Konferensi Pers KTN Turen 2022


Pembukaan Acara Secara Simbolis



Turen, 24 Maret 2022 dalam rangka deredikalisme dan penanggulangan terorisme dan intoleran kawasan terpadu nusantara dibangun di Turen Kabupaten Malang. pembangunan kawasan terpadu Nusantara atau KTN merupakan icon dalam mengedepankan konsep pentahelix, melalui kerjasama dan kolaborasi secara nonfisik yang melibatkan unsur pemerintah, akademisi badan atau pelaku usaha masyarakat atau komunitas media hingga pelaku seni.
Tampilan tari selamat datang


Dalam Melawan ideologi radikal terorisme dalam penanggulangan terorisme melalui kegiatan pembangunan, diharapkan dapat menumbuhkembangkan dan menyerap lapangan kerja bagi mitra deradikalisasi penyintas dan masyarakat sekitar, sehingga dapat mengurangi pengangguran dan peningkatan taraf perekonomian masyarakat serta menumbuhkan kesadaran berbangsa dan bernegara serta terwujudnya Indonesia Harmoni dalam mewujudkan pembangunan KTN Turen.

Suasana Forum

Suasana Forum


Sampai saat ini meliputi dukungan lahan dari seluas 13,3 hektar lahan oleh PT KAI, dukungan edukasi oleh Unisma dalam hal ini Fakultas Pertanian dan fakultas peternakan, dukungan 20 ekor kambing dan program inseminasi buatan sapi banteng Jawa dan sapi Bali oleh Pancasila dan Taman Safari Indonesia Prigen, pertanian jagung jagung hibrida oleh PT corteva, dukungan 100 bibit alpukat pameling dari PT Agriscience, bapak Yudi Putra staf ahli KTN BNPT perikanan yang direncanakan akan dibantu oleh penyelenggaraan acara oleh pemerintah Kabupaten Malang, koperasi Artha Harmoni bangsa dan masyarakat Kabupaten Turen.

Sambutan Rektor Unisma

Sambutan Kepala BNPT


Agenda kegiatan soft opening Turen kabupaten Malang yang dilaksanakan pada hari ini meliputi yang pertama acara opening yang kedua kegiatan penanaman jagung hibrida secara simbolis oleh Kepala BNPT bersama Gubernur Jawa Timur atau yang mewakili Bupati Jawa Timur dan Rektor Unisma, dilanjutkan peninjauan kandang ternak kambing survei sekaligus penandatanganan berita acara penyerahan 20 ekor kambing  kepada koperasi Artha Harmoni bangsa di tempat penanaman.


Penyemantan Rompi Oleh Kepala BNPT Kepada Rektor Unisma


KTN turen menjadi wilayah pertama di Indonesia yang dilaksanakan oleh Kepala Badan Nasional penanggulangan terorisme pada hari ini tanggal 24 Maret 2022 semoga kerja keras kita bersama menunggu menemukan pemanfaatan bagi mitra radikalisasi penyintas dan masyarakat sekitar serta berdampak pada kemandirian dan keharmonisan, selanjutnya kami sangat berterima kasih sebagai panitia kepada semua pihak terutama pemerintah daerah kabupaten Malang yang bersama-sama ikut berupaya melakukan penanggulangan terorisme dengan pendekatan lunak atau pendekatan kesejahteraan Selanjutnya mohon kepada Bapak Kepala Badan Nasional penanggulangan terorisme untuk berkenan opening di kecamatan Turen kabupaten Malang.



Penanaman Simbolis


Kawasan terpadu nusantara yang merupakan pengembangan dari kegiatan program deradikalisasi khususnya program yang berbasiskan kepada pembangunan kesejahteraan ada 3 aspek yaitu perekonomian edukasi dan tourism. Kita bersyukur hari ini atas kolaborasi dengan Pemda Kabupaten Malang, Universitas Islam Malang telah sama-sama kita melakukan perencanaan pemanfaatan lahan milik dari Pemda Kabupaten Malang, seluas kurang lebih 14 hektar yang nanti akan difungsikan sebagai studi ketahanan pangan dan juga areal perkebunan pertanian peternakan perikanan. Insyaallah juga di lokasi ini akan dibangun warung NKRI wadah atur rukun usaha Nurani gelorakan NKRI yang tentunya ini adalah bagian yang akan dikelola oleh koperasi Mitra, yang merupakan anggotanya terdiri dari tokoh masyarakat.

Survey Kandang Peternakan




Harapannyan kedepan akan menjadi bagian dalam menopang kehidupan terutama aspek kesejahteraan bagi mitra deradikalisasi yang terdiri dari X narapidana akan jadi kerja kita nanti akan ditopang beberapa perusahaan yang dari jajaran seperti PT KAI BRI demikian juga PT Petrokimia Gresik juga tentu dari PT Smelting Gresik dan beberapa dari unit usaha swasta. “Jadi mohon doa dari masyarakat semuanya, semoga ikhtiar bersama ini bisa mendatangkan hasil dan kita terus bisa mengembangkan kawasan ini semakin lengkap semakin memberikan nilai ekonomian yang tinggi semakin memberikan dampak kesejahteraan melalui koperasi terhadap Mitra binaan dan radikalisasi” Tutur Kepala BNPT Komjen. Pol. Dr. Drs. Boy Rafli Amar, M.H.

Penandatanganan Kontrak




Pemerintah Kabupaten Malang menyampaikan Selamat datang kepada Bapak Kepala Badan Nasional penanggulangan terorisme Bapak komisaris jenderal polisi boy Rafli Amar beserta jajaran pejabat utama BNPT, serta para tamu undangan sekalian semoga pertemuan kita kali ini semakin mempererat tali silaturahmi yang sudah terjalin sekaligus mampu menjadi penguat Sinergi antara pemerintah Kabupaten Malang. 

Kepala BNPT bersama Bupati Malang

Tantangan luar biasa dan kompleksitas perkembangan zaman di era modern saat ini membuat radikalisme dan terorisme begitu mudah menyebar, sehingga upaya pencegahannya dan penanggulangannya perlu dilakukan bersama-sama dengan mengedepankan kolaborasi dan Sinergi secara komprehensif, untuk penguatan kerjasama dalam rangka pencegahan sekaligus penanggulangan radikalisme dan terorisme Pemerintah Kabupaten Malang, tentunya sangat mendukung pengembangan kawasan terpadu nusantara di kecamatan Turen.

Pelaksana dan Mitra


Badan Nasional penanggulangan terorisme pengembangan kawasan nusantara di wilayah kabupaten Malang ini menjadi salah satu langkah strategis sebagai upaya berkelanjutan yang difokuskan kepada para narapidana terorisme. Melalui strategi pendekatan deradikalisasi berbasis ekonomi dan pariwisata yang mengedepankan kesejahteraan kepada para narapidana terorisme, yang juga tidak terlepas dari kondisi dimana adanya Sejumlah warga warga kabupaten Malang yang dipandang perlu untuk mendapat pendampingan agar memiliki pemahaman yang utuh tentang ideologi Pancasila dan dapat memahami Bagaimana menjadi warga negara yang baik, serta dapat hidup damai berdampingan dengan masyarakat warga yang lainnya. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mengupayakan terwujudnya KTN di kecamatan Turen ini, kami tentunya akan senantiasa siap untuk mendukung dan membantu menyukseskan program ktn di wilayah kabupaten Malang “Mudah-mudahan pengembangan di kabupaten Malang nanti juga dapat berjalan sukses serta mampu menjadi pilot project dalam upaya pencegahan dan penanggulangan radikalisme dan terorisme di tingkat daerah, Semoga dengan pendekatan dapat menularkan yang positif kepada seluruh lapisan masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kemandirian dalam mewujudkan ketahanan ekonomi agar masyarakat semakin tangguh dan tidak Mudah terpengaruh dengan hal-hal negatif serta tercipta oleh aliran radikal yang menyesatkan.” Ungkap Bupati Malang Drs. HM. Sanusi, M.M

Penanaman Bibit Alpukat Pameling

Selanjutnya Peran Unisma terutama dalam konteks untuk mengedukasi melalui riset dan pengabdian pada masyarakat. Unisma bukan hanya sekedar bergerak untuk menanam atau mengembangkan peternakan atau pertanian, tapi mentalitas petani yang ada di sekitar kita termasuk juga elemen elemen terkait menjadi bagian yang tidak terpisahkan, karena kuncinya baik dari sisi pola tanam ,kemudian juga pola pemeliharaan kemudian juga bagaimana supaya semuanya bisa Lestari dengan bagus sosialnya, juga tidak bisa kita abaikan termasuk juga mentalitas spiritual, seluruh unsur terutama dalam pengembangan SDM “Itulah yang salah satunya Unisma berperan dalam pembangunan KTN Kabupaten termasuk juga manajemennya marketingnya dan sebagainya tentu nanti bersama-sama dengan teman-teman di koperasi Kami yakin bahwa program ini akan bisa berjalan dengan bagus” Tutur Rektor UNISMA Prof. Dr. H. Masykuri Bakri, M.Si. Oleh karena itu kedepan Kalau hari ini kita soft opening tentunya mudah-mudahan nanti akan ada Grand Opening yang mudah-mudahan juga ini Apabila ada perkembangan bagus kondisi eksisting di lapangan.

Penandatanganan Kontrak

Ada 5 yang direncanakan dan ini yang langsung yang pertama kali, alasan kenapa menuju kabupaten Malang untuk menjadi salah satu kawasan nusantara pertama, tentu Respon yang positif dari pembentukan Kabupaten, itu adalah modal yang kedua memang Jawa Timur khususnya termasuk kabupaten Malang adalah Wilayah kerja dari tim sinergitas Kementrian dan non kementerian lembaga, yang berkontribusi berkolaborasi dalam program ini, yang ketiga kita memiliki beberapa warga binaan yang jumlahnya cukup besar di Jawa Timur Jadi, dalam rangka menangi yang belum tertampung ke masuk kita selama ini banyak bekerja di wilayah Lamongan, tapi hari ini kita mengembangkan di wilayah Selatan dan pilihan tepat kita adalah ke kabupaten Malang, dan semua teman-teman Mitra kita yang belum tertampung kegiatan di Lamongan kita masukkan ke Kabupaten malag ini. Demikian yang pertama tadi kebetulan Kalau di luar itu bekerja sama dengan Perhutani di sini kita dengan pemda menjadi alasan, suatu itu masalah karena tidak semua memiliki lahan yang bisa dimanfaatkan tapi kami melihat peluang ini kabupaten Malang. 

Lahan Kawasan Terpadu Nusantara (KTN)

Prinsipnya mana yang cepat bisa memberikan fasilitas sarana lahan karena akan pada dasarnya ini lahan yang tidak dimiliki tetapi lahan yang diberdayakan bersama. Hari ini mungkin tidak lebih dari 30 tahun ada yang selesai menjalani masa tahanan di Lapas jadi ketika keluar dari Lapas semuanya otomatis kita undang, masuk bergabung dalam Koperasi jadi mereka tidak ada ragu-ragu lagi, karena sudah disosialisasikan ketika mereka nanti di jalan keluar itu sudah kita siapkan Koperasi Ini. Jadi Koperasi ini bukan hanya yang sudah mereka keluar dari lembaga pemasyarakatan tetapi mereka yang nanti akan keluar mungkin bulan depan mungkin tahun depan 2 tahun lagi otomotif mereka sudah punya wadah Koperasi 


Yang hadir

1. Komjen. Pol. Dr. Drs. Boy Rafli Amar, M.H.

2. Prof. Dr. H. Masykuri Bakri, M.Si.

3. Bupati Kab. Malang

4. LPPM UNISMA

5. PT Petrokimia Gresik

6. PT KAI Operasional 8

7. PT Siwali Indonesia

8.     Tamu Undangan

Senin, 21 Maret 2022

Mulai Dari Seni Akuistik hingga Pencak Silat, Dipersembahkan untuk Ramaikan Korda Amsterdam


Oleh : Abdul Han

Kader IPNU IPPNU Amsterdam


Dalam rangka memberikan semangat bagi para pelajar yang ada di berbagai daerah di Malang selatan, khususnya IPNU-IPPNU Se-Korda Amsterdam  mengadakan kegiatan gebyar seni dengan tema sambang,sambung seduluran. Tema ini diambil untuk memberikan wadah sesuai dengan seni yan akan dipersembahkan

Al-Banjari

Kegaitan yang diikuti sekitar kurang lebih 70 orang perwakilan se-Korda Amsterdam itu, digelar di SMA Diponegoro Dampit,  pada pukul 14.00 wib hingga selasai. Setelah itu, pelajar yang mengikuti kegiatan tersebut, melanjutkan aksinya dengan mempertunjukkan seni tiap (Pimpinan Anak Cabang) PAC.

Akuistik


Hadir dalam acara tersebut Ketua korda Amsterdam yaitu Rekan Misbah dan Rekanita Danisya, beserta ketua pelaksana Rekanita Zilvi dan rekan Aan.serta IPNU-IPPNU dan CBP KPP se-Korda Amsterdam.

Suasana Kegiatan



Dalam sambutannya,ketua pelaksana Rekanita Zilvi,menyampaikan jika pemuda saat ini harus terus meningkatkan semangat belajar, agar terus inovatif dan kreatif dalam menghadapi zaman yang serba digital seperti saat ini.

“Pemuda saat ini, harus terus meningkatkan semangat belajar, agar terus inovatif dan kreatif dalam menghadapi zaman yang serba digital,” ungkap zilvi.

Sambutan Ketua Korda



Sementara ketua korda Rekan Misbah atau yang sering dipanggil dengan sebutan bang Mis mengatakan jika tujuan dari kegiatan tersebut  adalah untuk memberi semangat kepada pelajar, khususnya untuk kader NU.

“Dan kenapa harus ada gebyar seni?  Hal ini agar bisa mengingatkan para pelajar untuk bisa menjaga dan merawat kebudayaan lokal setempat dengan kearifan lokal tiap kecamatan dengan baik,” terangnya kepada para rekan dan rekanita.

Pagar Nusa



Sedangkan kegiatan yang diikuti sekitar kurang lebih 70 orang pelajar itu, di-inisiasi oleh IPNU-IPPNU  dan CBP-KPP Amsterdam, yang dimaksudkan untuk menjadi sarana konsolidasi antar pelajar Nahdlatul Ulama se-korda Amsterdam.



Pada acara Forum rekan Aan menambahkan bahwa diadakannya kegiatan tersebut para kader IPNU-IPPNU bisa menjaga kemarwahan dan kasta organisasi.

"Jadilah kader yang militan bukan jadi kader karbitan" Tegasnya. (*)

Minggu, 20 Maret 2022

Anggarkan 45 Program Kerja | Pimpinan Cabang IPNU Kabupaten Malang Gencarkan Akselerasi disetiap Program

 

Suasana Raker Pengurus

Pasca 20 hari setelah pelantikan, tepatnya pada 20 Maret 2022 pengurus pimpinan cabang IPNU dan IPPNU Kabupaten Malang kembali melakukan langkah konkret untuk merealisasikan tujuan, langkah tersebut berupa Rapat Kerja (Raker) yang dilakukan oleh seluruh pengurus Pimpinan Cabang IPNU Kabupaten Malang Masa Khitmad 2021-2023 guna menyelaraskan program secara internal.


Dimulai pukul 08:00 yang diawali pembukaan dan mengarahan oleh masing-masing pimpinan baik IPNU maupun IPPNU acara ini dilakukan secara terpisah walaupun secara waktu dan lingkungan masih berdekatan, yakni di SMP Islam Hasanuddin Dau, Kabupaten Malang. Acara ini sudah menjadi agenda tahunan sebagai pedoman awal dalam merumuskan suatu proker secara bersama.



Dengan mengusung tema dari periode ini, suasana rapat kerja digiring sesuai grand design dana rah gerak dalam satu periode kedepan, pemikiran inovatif dalam menyusun program dan dilakukan secara akselerasi kiat ditekankan disetiap pembahasan sepanjang rapat ini.


14 jam durasi yang sudah dihabiskan, namun sepertinya untuk mengurus seluruh wilyah di kabupaten malang yang kompleks ini belum ada habisnya, namun pada rapat ini telah memperoleh gambaran yang luar biasa untuk melakukan program selama satu periode kedepan.

Foto Bersama Pengurus sekaligus peserta Forum Raker


Secara khusus, PC. IPNU Kabupaten Malang dalam Rapat Kerja menjalin kolaborasi antara instansi pemerintah dan beberapa LSM atau NGO lainnya, dengan tujuan untuk melebarkan sayap dan menjalin relasi yang masih linier dengan organisasi IPNU.


Selain itu, untuk mengembalikan marwah organisasi, PC IPNU Kabupaten Malang juga melakukan terobosan lain, misalkan pada departemen dakwah, yang merupakan penanggungjawab penuh atas program keagamaan sebagai identitas utama IPNU. “Dari tadi, departemen organisasi sibuk menyusun program kerja terkait organisasi yang afiliasinya dunawi, juga kaderisasi, dari tadi memikirkan pemberdayaan kader, begitu pula dengan departemen lain yang memikirkan maslah duniawi. Saatnya kita intensif pada program kerja dakwah yang lebih berorientasi pada mengatur marwah pengurus untuk urusan ukhrowi” tutur Romdloni Maulana, Ketua PC. IPNU Kabupaten Malang.


Tak lupa, luaran dari masing-masing proker harus jelas, untuk itu proker yang dirancang sesuai kebutuhan maka bisa dipastikan akan menghasilkan luaran yang tepat dan jelas. “dari awal kami tekankan untuk program kerja harus disusun berdasarkan kebutuhan” imbuh Romdloni.


Dipenghujung acara, semua pengurus pimpinan menyepakati untuk segera membuat timeline dan merealisasikan program kerja, mengingat momentum bulan Ramadhan dapat memfollow up dan menyemarakkan bulan Ramadhan sebagai gebyar aksi program kerja ikatan pelajar nahdlatul ulama’ (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama’ (IPPNU). Semoga apa yang telah dirumuskan bisa terealisasikan dan bisa menjadi amal jariyah semua pengurus yang menyusun dan melaksanakan.


Salam Belajar, Berjuang, Bertaqwa.


Kecerdasan Anak Tumbuh dengan Metode Pembelajaran Menarik

  

Oleh : Farah Indah Lestari dan Clarissa Cahyani Arifin


Foto bersama PAUD KB MENTARI
MALANG I JATIMSATUNEWS.COM: Jumat, 18 Maret 2022, Mahasiswa S1 Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Malang angkatan 2021 offering A4A, melakukan kegiatan praktek metode pembelajaran ke PAUD KB Mentari yang terletak di Perum. Sidorahayu, Niwin, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.

Sebanyak 29 mahasiswa offering A4A tersebut di dampingi oleh Bapak Dr. M. Ishaq, S.Pd, M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Metode Pembelajaran PNFI, Ibu Dr. Ica Purnamasari, S.Pd, M.Pd selaku dosen PLS, dan beberapa mahasiswa S2 PLS UM.

Pada pukul 07.00 WIB, kegiatan pembelajaran dimulai. Para mahasiswa dibantu oleh Para Ibu Guru PAUD mengkondisikan anak-anak untuk membaca doa dan selanjutnya berkenalan dengan mahasiswa offering A4A. Kegiatan berikutnya yaitu senam bersama, dilanjutkan dengan pembagian kelompok yang mana masing-masing kelompok tersebut melakukan kegiatan outbond bersama mahasiswa, yaitu lipat aku dan bertahanlah, ekor naga, berputar-putar berlari, dan sebutlah aku. Selain itu juga diselingi dengan ice breaking seperti tunjuk jari, tepuk siang dan malam, dan gajah semut - ular cacing.

Setelah melakukan kegiatan di luar ruangan, anak-anak kembali masuk ke dalam ruang kelas untuk membuat keterampilan memberi warna pada gambar bertema api dengan menggunakan pelepah pisang yang diberi pewarna. Sesudah itu, anak-anak dituntun untuk mencuci tangan bergantian dengan para mahasiswa, untuk selanjutnya makan bersama.

Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan menggosok gigi yang diperagakan oleh mahasiswa S2 PLS UM yaitu Ibu Annisa dan Ibu Ferlyn Joy Lausa asal Filiphina. Terlihat anak-anak sangat antusias mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal hingga akhir. Sampai waktu menunjukkan pukul 10.00 WIB yang menandakan saatnya untuk pulang.
Kegiatan gosok gigi

Seusai berpisah dengan anak-anak PAUD Mentari, para mahasiswa memberikan kenang-kenangan berupa vandel kepada PAUD Mentari yang diberikan kepada Bapak Sutris selaku pendiri PKBM-KB Mentari sebagai tanda terima kasih. Tak lupa para mahasiswa juga berpamitan kepada Para Ibu Guru PAUD dan Ibu Savira Widya Puspitasari, S.Pd selaku Kepala Sekolah.
Penyerahan vandel


Para mahasiswa S1 PLS UM yang turut serta dalam kegiatan praktik ini adalah sebagai berikut :
1. Adhista Nathania Diva Mariska
2. Ahmad Auva Syihab
3. Aisya Rahmatul Mumtahanah
4. Alifariza Qurota’ayun Ananta
5. Alvina Early Pandya Daniswara 
6. Alyana Yasmin
7. Annisa Rahmawati
8. Avril Nura Liffanin
9. Bilqis Hikmatus Sa’adiyah
10. Clarissa Cahyarani Arifin
11. Denita Eka Sefiana
12. Diana Galuh Septyasari
13. Edwin Satya Suhantyo
14. Farah Indah Lestari 
15. Fira Nanda Aulia
16. Ilma Aulia Rachmah
17. Khoirini Fahrun Nabila
18. Mohammad Ilham Ar Rasikh
19. Myrna Fitria Cahyanti
20. Natasha Ramadinisyah
21. Putri Sulistyowati Hartanto
22. Rahma Widya Sari
23. Reza Faaizatuzakiya
24. Robiatul Adawiyah
25. Shofi Nur Jannah
26. Sofie Lintang Maheswari Suprapto
27. Terani Nurita
28. Yeny Dwi Ariana
29. Zunun Nur Widya Rahma Dewi

Berawal dari Dusun Polaman, Akhirnya Kelurahan Dampit Memiliki Pengurus Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU

Dalam upaya menghidupkan ranting IPNU-IPPNU kelurahan Dampit, setelah lima belas hari  yang lalu melaksanakan Raker Pimpinan Anak Cabang IPNU dan IPPNU Kecamatan Dampit, hari ini Rabu 06/3/2022 mulai melaksanakan program kerja. 

Hal tersebut telah dirancang pada Rencana Kerja (Raker). Terbukti, pada hari Rabu, 16 Maret 2022 dapat terlaksana Sosialisasi dan Pembentukan Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU kelurahan Dampit di Madrasah Diniyah Nurul Islam, Dusun lingkungan V polaman  yang pertama kali dilaksanakan setelah Raker.


Kegiatan yang dilaksanakan Rabu Malam (16/3/2022) mulai pukul 19.00-21.00 Wib ini dihadiri oleh Seluruh Banom Anak Ranting polaman,baik dari NU,Muslimat,Fatayat,Ansor Banser,Alumni Seketaris PC IPNU kabupaten Malang Rekan Sahrul Alfian SH periode 2019-2022 sebagai pemateri sekaligus motivator dan juga tampak hadir para senior IPNU Rekan Eko Rudianto, Rekanita Khurun Ainiyah(Ninis) yang turut memberikan restunya, beserta puluhan pelajar dan santri dari Dusun polaman dan sekitarnya,dari berbagai tingkatan umur dan Pendidikan. Sebagaimana disampaikan oleh Ketua PAC IPNU Kecamatan Dampit, Rekan Revano Bayu Firmansyah, dalam sambutannya, “tujuan utama kegiatan ini adalah salah satu upaya dari PAC. IPNU-IPPNU Kecamatan Dampit sebagaimana hasil Raker sebelumnya yang bertujuan untuk menghidupkan Pimpinan Ranting se-Kecamatan Dampit. Selain itu, tujuan dihidupkannya kembali IPNU-IPPNU di Kec.Dampit, khususnya di wilayah Dusun polaman dan sekitarnya adalah untuk memberikan wadah para pelajar NU di Dampit untuk belajar berorganisasi dan membentengi para pelajar NU dari bahaya paham-paham radikal yang tidak sesuai dengan ajaran Aswaja NU,” imbuhnya.


Dalam acara pembentukan PR. IPNU IPPNU kelurahan Dampit ini, antara forum pemilihan ketua IPNU dan IPPNU dipisah dalam dua ruangan yang berbeda, forum IPNU berada di aula sebelah kiri, sedangkan IPPNU berada di ruang aula sebalah kanan yang tidak jauh dari ruang ipnu. Pemilihan ketua dilakukan dengan cara voting yang sebelumnya telah terpilih tiga besar kandidat calon ketua IPNU yaitu rekan Alvi, Frasetyo dan Lalang. Masing-masing dari mereka diberi kesempatan untuk menyampaikan visi misi terlebih dahulu. Selain itu kandidat juga diharuskan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan para peserta rapat anggota.


Setelah visi misi dan pertanyaan disampaikan, acara dilanjutkan dengan pemilihan ketua secara demokratis yang diikuti oleh seluruh peserta rapat anggota. Dari hasil penghitungan suara, Rekan Nur Ahmad Alvi Yahya  pun lolos sebagai ketua PR. IPNU Kelurahan Dampit Periode 2022-2024 yang memperoleh suara 20 dari 26 suara,bersamaan dengan itu Rekanita Fina Mafaza Ayatun diamanahi menjadi ketua PR. IPPNU Kelurahan Dampit periode 2022-2024.


Kader IPNU bersama Banom NU

Setelah pemilihan ketua, dalam sambutannya ketua PAC. IPNU Dampit, rekan Revano Bayu Firmansyah mengucapkan selamat atas terpilihnya ketua baru PR. IPNU IPPNU Kelurahan Dampit (Alvi dan Fina). Selain itu ia juga menyampaikan pentingnya para pelajar NU untuk ikut dalam organisasi IPNU IPPNU dihadapan para kader dan pengurus PAC yang hadir dalam acara tersebut, yang diharapkan mampu menjadi motivasi bagi para kader, khususnya ketua terpilih dalam menjalankan IPNU IPPNU kedepannya.

Kader IPPNU bersama Banom NU


Sekretaris PAC. IPNU Dampit , Rekan Fajar Eril  juga memberikan sedikit motivasi kepada seluruh kader yang hadir dengan mengatakan bahwa IPNU IPPNU bukan organisasi seperti halnya tukang bakso keliling yang semua pekerjaan dan hasil ditanggung oleh penjualnya sendiri, tetapi IPNU IPPNU merupakan organisasi sama seperti kios bakso yang pemiliknya memiliki karyawan dan semua tugas dikerjakan oleh para karyawannya sendiri-sendiri sesuai dengan posisinya. Artinya IPNU IPPNU dipimpin oleh ketua yang menjadi pengarah jalannya organisasi dan segala tugas dilaksanakan oleh para pengurusnya, dan hasilnya pun dinikmati oleh semua pengurusnya.

Suasana Kegiatan



Suasana Kegiatan




Kegiatan yang berlangsung khidmad ini diakhiri dengan pemilihan tim formatur IPNU IPPNU untuk melengkapi susunan pengurus PR. IPNU IPPNU Kelurahan Dampit Masa Khidmad 2022-2024.

Suasana Kegiatan




Evaluasi




Oleh : Abdul Han

Sabtu, 12 Maret 2022

Mahasiswa PLS UM Angkatan 2021 Praktik Metode Pembelajaran Bersama 49 Siswa SDN 1 Sumberkerto Pagak

 

Studi Lapangan Mahasiswa PLS UM Angkatan 2021 Offering A4D

 

Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Malang angkatan 2021 offering A4D melakukan studi lapangan pertama untuk kalinya dalam praktik metode pembelajaran. Jum'at, 11 Maret 2022 bersama siswa siswi SDN 1 Sumberkerto Pagak Malang. Sebanyak 31 mahasiswa turun lapangan dalam kegiatan ini. Lembaga tersebut dipilih karena rendahnya minat belajar untuk ke jenjang yang lebih tinggi. Hal ini terjadi karena kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anaknya. Tujuan dari kegiatan ini terbagi menjadi 2 output yang pertama bagi internal mahasiswa dan kebermanfaatan bagi siswa siswi SDN 1 Sumberkerto Pagak Malang.
Studi Lapangan Mahasiswa PLS UM Angkatan 2021 Offering A4D

Berangkat pada 10 Maret 2022 kegiatan ini diawali dengan berkumpulnya mahasiswa di kampus, Jalan Semarang No. 5 Malang 65145 , kemudian perwakilan mahasiswa berkumpul ruangan korprodi PLS Universitas Negeri Malang dalam rangka pengarahan oleh Kadep PLS Dr. Zulkarnain, M.Pd, M.Si, kemudian pelepasan seluruh mahasiswa PLS UM Angkatan 2021 offering D oleh dosen pengampu mata kuliah metode pembelajaran  Dr. M. Ishaq Maulana, M.Pd. Para mahasiswa tersebut berangkat pada pukul 16.00 WIB dan tiba di area pukul 17.45. WIB. Setelah isya' para mahasiswa berkumpul di kantor desa Sumberkerto guna apel penyerahan oleh dengan kepala desa serta perangkat desa yang lain. "Kami sangat mengapresiasi dan welcome jika ada mahasiswa yang melakukan berbagai kegiatan di sekolah-sekolah kami terutama di SDN 1 Sumberkerto, karena disana bisa dibilang memprihatinkan" ujar kepala desa.
Pemberangkatan Mahasiswa


Apel pembukaan merupakan kegiatan pertama para mahasiswa bersama para peserta didik SDN 1 Sumberkerto pada hari Jumat pagi. Antusias para peserta didik SDN 1 Sumberkerto sangatlah tinggi sehingga Semua mengikuti apel tersebut dengan khidmat. "Saya sangat bangga sama murid-murid disini, mereka kuat kuat lho. Dengan apel yang bisa dikatakan lumayan lama dibawah sinar matahari yang terasa agak panas, mereka sanggup mengikuti sampai selesai" ucap Hilaria salah satu Mahasiswa.
Apel Pembukaan


Pukul 09.15 WIB para peserta didik yang sudah dibentuk kelompok yang anggotanya berbeda-beda kelas mulai memasuki pos-pos permainan. Setiap permainan mengajak para peserta didik untuk saling bekerja sama dan berdiskusi dalam memecahkan masalah pada masing-masing permainan. Masing-masing pos juga memberikan nilai kepada setiap kelompok yang bertujuan agar kelompok mana saja yang mendapat nilai tertinggi akan mendapatkan hadiah dari para mahasiswa. Hingga sekitar jam 10.30 WIB semua permainan sudah dilakukan oleh para peserta didik kemudian mereka kembali baris untuk pemberian berbagai snack sebagai bentuk apresiasi para mahasiswa terhadap semua peserta didik. Setelah pembagian snack semua pihak melakukan istirahat hingga jam 12.30. pada pukul 13.00 para mahasiswa makan siang bersama dengan para peserta didik SDN 1 Sumberkerto.
Pemberangkatan ke Setiap Pos Permainan


Setelah makan siang bersama para peserta didik berkumpul di halaman sekolah untuk pemberian kenang-kenangan oleh mahasiswa. Kenang-kenangan tersebut berupa kertas manila yang kemudian ditempel telapak tangan yang sudah diberi cat air. Acara di SDN tersebut diakhiri dengan apel penutupan dan pemberian hadiah kepada kelompok yang mendapatkan nilai tertinggi. Tak lupa para peserta didik juga diajak foto bersama dengan para mahasiswa dan menyemarakkan jargon PLS UM sebagai penutup kegiatan hari itu.
Penempelan Telapak Tangan Yang Sudah Dicat


Di penghujung hari, para mahasiswa PLS melakukan evaluasi tentang apa yang dikerjakan selama bersama para peserta didik SDN 1 Sumberkerto Pagak dengan tujuan mendapatkan perbaikan untuk studi lapangan selanjutnya. Semua mahasiswa merasa puas dengan kegiatan tersebut. “Saya sangat puas dengan kegiatan hari ini, kegiatan pertama kita yang langsung turun ke lapangan, semuanya bisa berpartisipasi dengan baik” ucap Juraij salah satu mahasiswa saat evaluasi malam itu.
Evaluasi Kegiatan


Sabtu pagi, 10 mahasiswa perwakilan kelas melanjutkan ke lokasi sekolah untuk melakukan perpisahan dengan pihak lembaga. Sedangkan sisanya menyiapkan seluruh kebutuhan untuk pulang. Dari 10 mahasiswa yang kembali ke sekolah, beberapa diantaranya menemui para guru. “Kami sangat berterima kasih kepada semua adik-adik mahasiswa karena telah membawa suasana yang baru di SDN ini” ujar salah satu guru. Mahasiswa yang lain kembali bertemu para peserta didik untuk meninjau kembali apa yang mereka dapatkan setelah melakukan kegiatan bersama para mahasiswa.
Perpisahan dengan Para Peserta Didik


Perpisahan selanjutnya dilakukan dengan kepala desa Sumberkerto Pagak yang telah menyediakan berbagai fasilitas kepada para mahasiswa. Pembicara dalam perpisahan ini disampaikan oleh Bapak Evi Udi Santiko selaku asisten dosen yang menjadi pendamping mahasiswa dan Bapak Hosein selaku kepala desa Sumberkerto Kecamatan Pagak. “Kami sangat terbuka untuk kegiatan mahasiswa di sini pada kesempatan selanjutnya” ujar Kepala Desa. Pada pukul 11.30 WIB para mahasiswa meninggalkan lokasi dan kegiatan tersebut telah selesai.
Perpisahan dengan Kepala Desa



A Luta Continua

Daftar Mahasiswa PLS Angkatan 2021 Offering A4D yang terlibat antara lain:
1. Ainani Zaqiyatul Fauziyah
2. A Juraij Al Manshur
3. Alfinda Cahya Septianti
4. Allysa Fatimatus Zaroh
5. Alya Salsabila Putri Ismail
6. Audi Sabrina
7. Audrey Talitha Putri Karim
8. Bella Asih Atika Putri
9. Claudy Gabrielle Fiesta
10. Decha Fistrada Putra Anugrah
11. Deviana Niken Darmawan
12. Faiza Restia Divarinda
13. Firdaus Yunico Prastyo
14. Galih Jakti Permana
15. Hilaria Putri Saraswati
16. Khuril Aini
17. Kurun Kurniati
18. Mariana Kusuma Dewi
19. Mario Sebastian
20. Meilia Fitria Wardani
21. Miftahur Rohmah
22. Mochammad Farhan Aliyyudin Earmansyah
23. Nur Hamid Abdissalam
24. Nuwayyar Hanin Jayyid
25. Oktavia Eka Wulandari
26. Rahma Ayu Putri Purnamasari
27. Rahma Cahya Wulandari
28. Resta Naura Ainaya Husna
29. Rinda Pertiwi Mukti
30. Syadira Zahra Pratiwi
31. Valina Sinka Soegono


Oleh : Nur Hamid Abdissalam


Mahasiswa PLB Universitas Negeri Malang Tanamkan Nilai Anti Korupsi Sejak Dini di SDN Lowokwaru 5

  MALANG | JATIMSATUNEWS.COM :  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas Negeri Malang melaksanakan kegiatan Sosialis...